Kejar Target Pengeboran SKK Migas Gelar Drilling Summit 2022

Khoirul Anam, CNBC Indonesia
Jumat, 18/03/2022 21:25 WIB
Foto: Dok: CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Subsektor migas masih menjadi penggerak dalam pemulihan perekonomian nasional. Diketahui pemerintah optimis dapat mencapai produksi minyak 1 juta BOPD dan gas 12 BSCFD melalui berbagai upaya dengan tetap mengedepankan keselamatan migas. 

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pun telah menyusun beberapa strategi mencapai target tersebut. Meski demikian, industri hulu migas Indonesia masih dihadapkan dengan sejumlah tantangan, mulai dari terus menurunnya produksi minyak dan gas bumi hingga belum menggeliatnya investasi di sektor ini. 

Adapun tantangan lain sektor ini, seperti adanya peralihan dari energi berbasis fosil ke energi baru terbarukan (EBT), adanya persaingan yang lebih keras karena munculnya produsen migas konvensional dan non konvensional, serta menurunnya permintaan migas akibat pandemi Covid-19. 


Dalam upaya menjawab tantangan tersebut, para pelaku di industri migas menggelar Drilling Summit Expo dengan tema "Percepatan Pemulihan Ekonomi Indonesia". Acara ini akan digelar pada 23-24 Maret 2022 pukul 07:00-16:35 WIB bertempat di Hotel Atria, Tangerang. 

Adapun agar lebih menarik dan komperehensif, Drilling Summit Expo terbagi ke dalam lima sesi. Pada sesi pertama, tema yang dibahas adalah 'Strategi Penguatan Kapasitas Nasional di Secara Berkelanjutan di Industri Hulu Migas'. Narasumber yang hadir dalam sesi ini yakni Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto,  Wakil Kepala SKK Migas Fatar Yani Abdurrahman, Dirjen Minyak Gas Bumi Kementerian ESDM Tutuka Ariadji, Budiman Parhusip CEO PT Pertamina Hulu Energi. Sesi ini akan dimoderatori Wakil Sekjen APMI Tito Logo. 

Sesi kedua mengangkat tema 'Road to Giant Discovery: How to Accelerate Exploration Investment'. Bersama moderator Ketua Tim Task Forcer Percepatan Eksplorasi Kementerian ESDM Nanang Abdul Manaf, para narasumber yang hadir di antaranya Deputi Perencanaan SKK Migas Benny Lubiantara, Dirjen Minyak Gas Bumi Kementeri ESDM Tutuka Ariadji, Direktur Eksplorasi SHU Pertamina Medy Kurniawan, Direktur & Chief Operating Office Medco Energi Ronald Gunawan, dan Presiden Petronasi Carigali Indonesia Yuzaini bin Muhammad Yusof. 

Di sesi ketiga, narasumber yang hadir adalah Deputi Operasi SKK Migas Julius Wiratno, Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas Rudi Satwiko, Dirjen Planologi Kehutanan dan Lingkungan KLHK Ruandha Agung, dan Plt Dirjen Pengelolaan Ruang Laut Kementrian Kelautan dan Perikanan Pamuji Lestari. Tema yang diangkat dalam sesi ini yaitu 'Posisi Strategi Perizinan dalam Mendukung Industri Hulu Migas dengan Kepala Divis Formalitas Syaifudin'

Pada sesi keempat, para narasumber akan membahas tema 'Way Forward 2-22 Challenges & Way Forward Drilling-Pengadaan Barang dan Jasa'. Mereka antara lain, Kepala Divisi Operasi Pengeboran dan Perawatan Sumur Surya Widyantoro, Kepala Divisi Pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa Widi Santuso, VP SCM Petrochina International Jabung Gusminar, dan Direktur PT Pertamina EP Wisnu Hindadari dengan moderator SHU Pertamina Samson Rivai.

Sedangkan pada sesi terakhir mengangkat tema 'Way Forward 2-22 Challenges & Way Forward Drilling-Perizinan dan Pengadaan Tanah'. Narasumber dalam sesi ini, di antaranya Kepala Divisi Formalitas Syaifudin, Kepala Perwakilan SKKMigas Sumbagut Rikki Rakhmat Firdaus, Dirjen Planologi Kehutanan dan Lingkungan KLHK Ruandha Agung KLHK, Dirjen Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem - KLHK Wiratno, Plt. General Manager Pertamina Hulu Rokan Feri Sri Wibowo, dan Deputy COO & GM Imbang Tata Alam Kelik Haryanto dengan moderator Moderator Manajer Senior Perizinan Novwan Nazar. 

Drilling Summit Exhibition disponsori oleh PT Sagatrade Murni, PT Imeco Inter Sarana, PT Rainbow Tubulars Manufacture, Pertamina Drilling Service Indonesia, PT Navita Origo Solutions, PT Asiaserve Indonesia, Baker Hughes, OSCT, PT Superintending Company of Indonesia, Pertamina Patra Niaga, dan Seascape Survey ID. Tidak ketinggalan juga didukung oleh Asosiasi Pemboran Minyak Indonesia (APMI).


(bul/bul)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Industri Genset Terimbas Efisiensi, Pelaku Usaha Berharap Ini