
Telkom Tinjau Prasarana Telekomunikasi Jelang Event MotoGP

Jakarta, CNBC Indonesia - Menjelang penyelenggaraan ajang kompetisi dunia MotoGP, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melakukan peninjauan kualitas layanan dan jaringan infrastrukturdi venue Mandalika Circuit. Telkom melakukan rangkaian rehearsal test atau uji simulasi di Aula STO Mataram, Lombok, Nusa Tenggara Barat guna menjamin keandalan layanan dan jaringan.
Selain jaringan, pada rehearsal test pun dilakukan uji coba seluruh layanan TelkomGroup yang tersedia di event tersebut.
Rangkaian kegiatan diawali dengan kunjungan Komisaris Telkom Indonesia Arya Mahendra Sinulingga, dilanjutkan dengan uji simulasi yang dihadiri oleh Gubernur Nusa Tenggara Barat H. Zulkieflimansyah, Direktur Network & IT Solution Telkom Herlan Wijanarko, Direktur Enterprise and Business Service Telkom Edi Witjara, serta Direktur ITDC Utilitas Hari Wibisono. Simulasi dilakukan di beberapa titik kritis, di antaranya terhadap jaringan akses, menguji tingkat latensi, kualitas dan kecepatan koneksi, sistem keamanan, hingga melakukan simulasi stress test atau memberi pembebanan user yang tinggi.
Di samping itu, rehearsal test juga dilaksanakan terhadap jaringan akses atau last-mile yang dilakukan di lokasi pit building sebagai fasilitas bagi pembalap dan team official MotoGP.
Herlan Wijanarko mengatakan, bahwa timnya telah banyak mencatat lesson learnt dari event World Superbike (WSBK) beberapa waktu silam di mana Telkom berperan dalam penyediaan layanan telekomunikasi.
"TelkomGroup telah memiliki lesson learnt pada event WSBK beberapa waktu silam. Telah kita lakukan perbaikan pada beberapa titik dengan menambah bandwidth layanan, sehingga saat ini kami siap untuk penyelenggaraan MotoGP. Kami menjamin bahwa apa yang disampaikan Telkom melalui konektivitas dan service ICT akan memiliki performa yang maksimum. Juga tidak lupa kita panjatkan doa kepada Allah SWT agar kita semua diberikan kesehatan dan kekuatan untuk mengawal ini semua dengan baik, dan apa yang kita harapkan berjalan dengan lancar pada saat event berlangsung," ujar Herlan dalam keterangan tertulis, dikutip Rabu (16/3/2022).
Selanjutnya, Edi Witjara berharap Telkom tidak hanya mendukung layanan telekomunikasi, melainkan dapat mendukung kemajuan wilayah Nusa Tenggara Barat.
"Kami TelkomGroup akan secara maksimal mendukung dan mensukseskan event internasional ini. Kami akan berupaya menyediakan berbagai sarana dan fasilitas telekomunikasi yang ada di area Mandalika. Mudah mudahan, apa yang telah kami siapkan ini dapat dengan sempurna mendukung kesuksesan event MotoGP kali ini. Lebih dari itu, kami harap seluruh dukungan ini juga dapat berperan untuk memajukan wilayah Nusa Tenggara Barat ke depannya," ujardia.
Diketahui untuk penyelenggaraan MotoGP, TelkomGroup menyediakan 1.908 BTS layanan Telkomsel yang juga me-cover jaringan 5G, layanan Astinet dengan kapasitas mencapai 920 Mbps, serta layanan Wi-Fi melalui 125 Access Point berkapasitas 6 Gbps. Layanan tersebut tersebar untuk 6 area, di antaranya medical center, pit building, paddock, race control, tv compound, dan area tribun untuk penonton.
Sementara sebagai fungsi monitoring, TelkomGroup menyiapkan sejumlah 4 Posko 24/7 yang berlokasi di Witel Mataram dan Mandalika untuk memonitor infrastruktur transportasi dan elemen network ICT services TelkomGroup. Selain itu, ratusan personel pun disiapkan untuk pengamanan alat produksi agar selalu dalam keadaan baik.
Adapun posko tersebut dilengkapi Mini Network Operation Center atau Mini NOC dan terintegrasi dengan Posko Telkom Integrated Operation Center (TIOC) yang berjenjang dari level regional hingga nasional.
Selain rehearsal test, TelkomGroup juga melaksanakan Apel Kesiapan Kerja untuk personel yang bertugas mengamankan dan menyukseskan infrastruktur pada gelaran MotoGP di Mandalika Sirkuit.
"Partisipasi Telkom dalam mendukung suksesnya penyelenggaraan helatan kelas dunia ini merupakan bentuk komitmen untuk selalu berperan dalam pengembangan destinasi wisata super prioritas di Indonesia," ungkap Edi.
Dia berharap melalui layanan ICT dapat menghadirkan kenyamanan berkomunikasi bagi para wisatawan domestik maupun internasional. Sehingga wisatawan tidak akan kehilangan momen untuk dibagikan dan mengundang lebih banyak pengunjung yang nantinya akan meningkatkan pertumbuhan kawasan wisata Mandalika.
(bul/bul)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Gelar Mudik Hepi, Telkomsel Lepas 1.000 Orang ke Kampung Halaman