Rakyat RI Masih Pede Memandang Ekonomi, Cuma...

Jakarta, CNBC Indonesia - Pandemi virus corona (Coronavirus Disease-2019/Covid-19) yang mengganas bulan lalu menggerus keyakinan rakyat Indonesia dalam memandang situasi ekonomi. Hal ini tercermin di laporan Survei Konsumen yang dirilis Bank Indonesia (BI).

Pada Rabu (9/3/2022), BI mengumumkan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) periode Februari 2022 berada di 113,1. Turun dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar 119,6.

IKK menggunakan angka 100 sebagai titik mula. Kalau masih di atas 100, artinya konsumen secara umum optimistis dalam memandang perekonomian saat ini hingga enam bulan mendatang.

Jadi, sebenarnya masyarakat Indonesia pada Februari 2022 masih pede melihat situasi ekonomi. Namun kepercayaan itu tidak setebal bulan sebelumnya.

"Keyakinan konsumen pada Februari 2022 yang tidak setinggi bulan sebelumnya disebabkan oleh ekspektasi terhadap kondisi ekonomi mendatang yang lebih terbatas, baik ekspektasi terhadap penghasilan, ketersediaan lapangan kerja maupun kegiatan usaha, meskipun masih berada pada area optimistis. Pada saat yang sama, konsumen mempersepsikan kondisi ekonomi saat ini belum sesuai yang diharapkan, ditengarai sejalan dengan meningkatnya kasus Covid-19 dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang lebih ketat di berbagai wilayah di Indonesia," sebut keterangan tertulis BI.