Petugas pemadam kebakaran memadamkan api di depot minyak di wilayah Zhytomyr, Ukraina, Senin (7/3/2022). (Tangkapan layar video State Emergency Services of Ukraine/Handout via REUTERS)
Layanan Darurat Negara Ukraina menyebut kebakaran disebabkan serangan Rusia. (Tangkapan layar video State Emergency Services of Ukraine/Handout via REUTERS)
Mengutip media lokal Ukrinform, Rusia menyerang Zhytomyr sejak Senin sore. Bukan hanya depot minyak, pabrik lapis baja dan lapangan terbang militer juga rusak.(Tangkapan layar video State Emergency Services of Ukraine/Handout via REUTERS)
“Serangan udara lain diluncurkan di daerah Promyslova dan di depot minyak Okko. Sejauh ini kami tidak memiliki konfirmasi tentang korban. Ada juga serangan udara di pabrik lapis baja dan bandara Ozerne,” kata Wali Kota Zhytomyr, Serhiy Sukhomlyn, dalam pidato videonya. (Tangkapan layar video State Emergency Services of Ukraine/Handout via REUTERS)
Rusia menyerang Ukraina sejak 24 Februari. Sebelumnya kebakaran hebat juga terjadi di pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) terbesar Eropa di Ukraina, Zaporizhzhia, karena serangan Rusia. Belum ada konfirmasi lengkap Kremlin terkait hal ini. (Tangkapan layar video State Emergency Services of Ukraine/Handout via REUTERS)
