Junjung Integritas, BPJS Ketenagakerjaan Raih Pengakuan ISSA

News - Lalu Rahadian, CNBC Indonesia
02 March 2022 17:20
Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo menekankan pentingnya prinsip good governance. Foto: Dok: BPJS Ketenagakerjaan

Jakarta,CNBC Indonesia - Pelaksanaan program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan oleh BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) dituntut untuk selalu dilakukan dengan sebaik-baiknya. Salah satu prinsip yang dianut adalah kehati-kehatian dan good governance atau tata kelola yang baik.

Untuk memastikan hal tersebut, BPJS Ketenagakerjaan telah membentuk Unit Pengendalian Gratifikasi (UPG) pada 2015 lalu. Unit ini dibentuk demi meminimalisir potensi terjadinya suap dan gratifikasi atau pemberian hadiah yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan.

Agar memastikan hal tersebut berjalan dengan baik, salah satu upaya yang dilakukan BPJAMSOSTEK adalah dengan meraih sertifikasi ISO 37001:2016 tentang Sistem Manajemen Anti Penyuapan. ISO 37001:2016 diharapkan dapat membantu BPJAMSOSTEK dalam menetapkan, menerapkan, memelihara dan meningkatkan program antisuap yang sebelumnya telah diimplementasikan oleh perusahaan.

Sertifikasi yang dilakukan BPJAMSOSTEK ini merupakan salah satu langkah preventif dalam menyelenggarakan program jaminan sosial ketenagakerjaan. Selain itu BPJAMSOSTEK juga melakukan mekanisme pendekatan berbasis risiko agar dapat mengambil keputusan dengan baik terkait dengan hubungan bisnis dengan mitra atau pihak ketiga.

Implementasi dari sertifikasi tersebut dilaksanakan sejak 2021 pada proses bisnis pengelolaan investasi dan perluasan kepesertaan. Hal ini dilakukan karena proses bisnis pada bidang tersebut dinilai memiliki risiko yang tinggi apalagi dengan dana kelolaan BPJAMSOSTEK yang mencapai Rp 553,5 triliun dengan cakupan kepesertaan sebanyak 30,6 juta pekerja di penghujung 2021.

Hal ini juga mendapat pengakuan dari International Social Security Association (ISSA), sebuah perkumpulan atau organisasi jaminan sosial internasional. Pengakuan diberikan dengan mengeluarkan Certificate of Merit atas upaya BPJAMSOSTEK menjadikan UPG sebagai satu kesatuan dengan fungsi manajemen pengendalian fraud. UPG berperan mengedukasi, sosialisasi dan pengendalian atas suap ataupun hadiah kepada seluruh karyawan BPJAMSOSTEK yang dapat berujung pada terjadinya fraud atau korupsi. 

Direktur Utama BPJAMSOSTEK Anggoro Eko Cahyo mengutarakan rasa bangganya kepada seluruh insan BPJAMSOSTEK dalam menjaga integritas dan budaya organisasi, yang menolak upaya suap dan korupsi. Alasannya, suap dan korupsi sangat merusak reputasi organisasi maupun individu pelaku.

Salah satu poin penting yang menjadi pertimbangan ISSA dalam memberikan penghargaan ini adalah karena sistem pelaporan gratifikasi BPJAMSOSTEK yang mudah melalui platform digital. Hal ini berimbas pula pada peningkatan jumlah laporan setiap tahunnya yang harus diantisipasi kemudian. Peningkatan jumlah laporan diikuti bertambahnya upaya gratifikasi oleh pihak eksternal kepada karyawan BPJAMSOSTEK.

Senada dengan ISSA, Anggoro juga berpesan agar insan BPJAMSOSTEK selalu waspada atas berbagai upaya yang dilakukan pihak eksternal dalam menjanjikan keuntungan individu namun berujung pada tindakan fraud atau bahkan korupsi.

"Ini menjadi pekerjaan rumah, tidak hanya bagi manajemen tapi juga seluruh insan BPJAMSOSTEK untuk menolak segala upaya gratifikasi dalam bentuk apapun," kata Anggoro dalam keterangan tertulis, Rabu (2/3/2022). 

Dirinya mengingatkan prestasi yang dicapai BPJAMSOSTEK dalam menolak gratifikasi ini bukan baru saja diraih, tapi merupakan upaya untuk mempertahankan apresiasi yang sebelumnya diraih dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 2017, 2018, dan 2020. Ini menunjukkan bahwa BPJAMSOSTEK adalah sebuah institusi yang menjunjung tinggi nilai integritas dan bebas dari tindakan fraud dan korupsi. 

"Semoga ikhtiar kita selama ini dalam mengantisipasi upaya fraud menjadikan kita lebih waspada dan meningkatkan integritas seluruh insan BPJAMSOSTEK dalam memberikan pelayanan terbaik kepada peserta dan dapat terus mengelola dana pekerja secara amanah dan bertanggung jawab," tandasnya.


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

BPJAMSOSTEK Beri 4.000 Dosis Vaksin di Banjarmasin


(bul/bul)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading