Jokowi Wanti-wanti Kelangkaan Pangan Hingga Inflasi Meroket

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
01 March 2022 10:33
Penjual cabai rawit di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta, Rabu (23/2/2022). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Penjualan cabai rawit di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta, Rabu (23/2/2022). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo mengingatkan saat ini kelangkaan pangan sudah terjadi di sejumlah negara. Peringatan itu disampaikan Jokowi ketika menghadiri Rapat Pimpinan TNI-Polri di Mabes TNI, Jakarta, Selasa (1/3/2022).

"Yang tidak kita duga-duga muncul kelangkaan pangan," ujarnya.

Menurut Jokowi, fenomena itu sudah terjadi di beberapa negara. Imbasnya terjadi food rise alias harga pangan naik.

"Beberapa negara besar sudah di atas 30%, hati-hati dengan ini dan yang namanya urusan pangan," kata Jokowi.

Lebih lanjut, Jokowi juga bicara soal kenaikan inflasi di berbagai negara, termasuk AS.

"Apa yang terjadi kalau inflasi naik? Artinya harga-harga semua naik. Artinya beban masyarakat dalam keinginan untuk membeli barang juga semakin naik. Tinggi. Di semua negara sekarang begitu. Hati-hati," ujarnya.

"Di Amerika gak pernah inflasi lebih dari 1%, sekarang sudah di atas 7%, di berbagai negara sudah di atas 50%, di atas 30%. Jangan dianggap enteng. Artinya keinginan masyarakat untuk membeli harus membayar harga lebih tinggi," lanjutnya.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Prabowo Puji Jokowi Saat Meresmikan Puluhan Proyek Listrik di Sumedang

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular