Foto Internasional

Potret Kesedihan Warga Ukraina Diserang Rusia

AP, CNBC Indonesia
Jumat, 25/02/2022 13:05 WIB

Ukraina terbangun dengan kenyataan baru Kamis (24/2/2022). Ledakan mengguncang kota-kota besar dan mendorong banyak orang untuk melarikan diri.

1/7 Warga ukraina menyelatakan diri di ruang bawah tanah, Kyiv, Ukraina. (AP/Emilio Morenatti)

Gambar kesedihan mewarnai wajah orang-orang Ukraina. Ini pasca Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan operasi militer, Kamis (24/2/2022) pagi waktu setempat. (AP/Emilio Morenatti)

2/7 Warga ukraina menyelatakan diri di ruang bawah tanah, Kyiv, Ukraina. (AP/Emilio Morenatti)

Banyak warga Ukraina berusaha menyelamatkan diri dari serangan. Di ibu kota Kyiv, mereka menyelatakan diri di ruang bawah tanah salah satunya di sistem kereta negara itu. (AP/Emilio Morenatti)

3/7 Warga ukraina menyelatakan diri di ruang bawah tanah, Kyiv, Ukraina. (AP/Emilio Morenatti)

Momok perang telah membayangi Ukraina selama bertahun-tahun. Tetapi, penduduk masih tercengang menghadapi kenyataan baru yang terjadi Kamis ketika jumlah korban tewas mulai meningkat. (AP/Emilio Morenatti)

4/7 Warga ukraina menyelatakan diri di ruang bawah tanah, Kyiv, Ukraina. (AP/Emilio Morenatti)

Seorang ibu tampak memeluk anaknya erat saat berlindung di bawah tanah di Kyiv. Raut kesedihan tampak di keduanya. (AP/Emilio Morenatti)

5/7 Warga ukraina menyelatakan diri di ruang bawah tanah, Kyiv, Ukraina. (AP/Emilio Morenatti)

"Sulit untuk percaya bahwa sebenarnya tetangga (Rusia) kami yang melakukan ini. Karena kami tidak pernah benar-benar percaya bahwa tetangga kami bisa datang begitu saja dan mengambil tanah kami serta memberi tahu kami apa yang harus dilakukan," kata seorang wanita dikutip CNN International.(AP/Emilio Morenatti)

6/7 Warga ukraina menyelatakan diri di ruang bawah tanah, Kyiv, Ukraina. (AP/Emilio Morenatti)

"Kami (adalah) negara merdeka Ukraina, dan ... kami tidak ingin menjadi bagian dari Rusia atau negara lain mana pun," katanya lagi. (AP/Emilio Morenatti)

7/7 Warga ukraina menyelatakan diri di ruang bawah tanah, Kyiv, Ukraina. (AP/Emilio Morenatti)

Jumat (25/2/2022) ledakan dilaporkan terjadi di pusat kota Kyiv. Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba menyebut di Twitternya "serangan roket Rusia yang mengerikan di Kyiv. (AP/Emilio Morenatti)