Kabar Baik Buat Warga DKI, Sebaran Kasus Aktif Turun Nih!

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
Jumat, 18/02/2022 12:25 WIB
Foto: Vaksinasi COVID-19 untuk anak usia 6-11 tahun di SDN 03 Rawabuntu, Tangerang Selatan, Selasa (14/12/2021). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Dinas Kesehatan DKI Jakarta membawa kabar baik. Jumlah kasus aktif Covid-19 di kawasan Ibu Kota kini telah mengalami penurunan.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan DKI Jakarta, seperti dikutip Jumat (18/2/2022), jumlah kasus aktif di Jakarta turun 8.185 kasus. Sehingga, jumlah kasus aktif kini sebanyak 80.764.

"Kami turut mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan Varian Omicron yang kini juga meningkat di Jakarta," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia dalam keterangan resmi, seperti dikutip Jumat (18/2/2022).

Data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mencatat, telah dilakukan tes PCR sebanyak 81.880 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 58.034 orang dites PCR untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 8.536 positif dan 49.498 negatif.


Selain itu, dilakukan pula tes Antigen sebanyak 50.974 orang dites, dengan hasil 7.026 positif dan 43.948 negatif. Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.

Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 1.008.870 dengan tingkat kesembuhan 91,4%, dan total 14.255 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,3%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,9%.

Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 11,8%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,9%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%.

Pemprov DKI Jakarta menyarankan, untuk melakukan vaksinasi, warga dapat langsung ke tempat vaksinasi. Namun, untuk mempercepat proses vaksinasi, warga disarankan mendaftar online melalui aplikasi JAKI atau situs corona.jakarta.go.id/vaksinasi.

Dengan mendaftar secara online, warga dapat memilih waktu dan tempat vaksinasi sendiri, sekaligus bisa melakukan pre-screening tes online.

Untuk menemukan tempat vaksinasi, warga juga mengeceknya melalui aplikasi google maps. Hanya dengan menuliskan "vaksin COVID-19", warga dapat menemukan lokasi serta dibantu informasi jalur menemukan lokasi yang dipilih.


(cha/cha)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Siap-Siap! Tarif Parkir di Jakarta Bakal Naik