Bahayakan Dunia, Jokowi: Hentikan Ketegangan di Ukraina!

Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
Kamis, 17/02/2022 09:06 WIB
Foto: Jokowi di KTT G20, 21 November 2020/Biro Setpres

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginginkan semua negara mulai menghentikan ketegangan yang memicu perang, seperti yang terjadi antara Ukraina dan Rusia. Semua negara harus saling terkoneksi untuk bangkit.

Hal ini disampaikan Jokowi dalam Pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral Negara G20, Kamis (17/2/2022)


"Dalam situasi seperti ini bukan saatnya untuk rivalitas dan membuat ketegangan baru yang membahayakan keselamatan dunia. Sebagaimana yang terjadi di Ukraina saat ini. Saat ini semua pihak harus menghentikan rivalitas dan ketegangan, harus kolaborasi membangkitkan dunia untuk pulih kembali," paparnya.

Perdamaian dan saling bekerjasama lebih penting dalam kondisi sekarang, untuk mendorong pemulihan ekonomi.

"Ketidakpastian global harus kita hadapi dengan sinergi dan harus bekerjasama mengendalikan inflasi yang meningkat, dan megantisipasi kelangkaan dan harga pangan, kointainer, dan lain-lain dan kelaparan," jelas Jokowi.

Dalam pertemuan ini Jokowi berharap ada komtimen bersama untuk mengatasi berbagai persoalan tersebut.

"Saya menaruh harapan besar kepada Menkeu dan Gubernur Bank Sentral dunia yang bisa menghasilkan konkrit, recover stronger, recover together," pungkasnya.


(mij/mij)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Mau Damai Dengan Ukraina, Rusia Beri Syarat Penyerahan Wilayah