Anggota Senat AS Ramai-ramai Warning Putin, Ada Apa Nih?

Jakarta, CNBC Indonesia - Para senator Amerika Serikat (AS) bergabung untuk memberikan pesan solidaritas kepada rakyat Ukraina dan peringatan keras kepada Presiden Rusia Vladimir Putin.

"Di masa kegelapan ini, kami mengirimkan pesan solidaritas dan tekad bipartisan kepada rakyat Ukraina, dan peringatan yang sama jelasnya kepada Vladimir Putin dan Kremlin," kata 12 anggota senior Senat Demokrat dan Republik dalam sebuah pernyataan, Selasa (15/2/2022), dikutip dari AFP.

Teks tersebut, yang ditandatangani oleh para pemimpin partai, Chuck Schumer dan Mitch McConnell, menandai titik persatuan politik yang langka dalam perpolitikan AS.

Namun pernyataan itu tidak ada bobot hukum, dan muncul setelah setelah Senat gagal menyepakati RUU bipartisan untuk memberikan sanksi berat kepada Rusia jika menyerang tetangga Ukraina.

Akhir bulan lalu senator kunci di kedua kubu hampir mencapai kesepakatan mengenai sanksi tersebut. Tapi pada Selasa malam (15/2/2022) waktu setempat, Partai Republik menolak keras dengan memperkenalkan RUU itu tanpa ada kesepakatan dari Partai Demokrat untuk dipertimbangkan.

"Sayang sekali Senat Republik telah memutuskan untuk memilih sikap partisan daripada bekerja untuk mencapai konsensus pada proposal bipartisan yang komprehensif," kata Anggota Senat dari Demokrat sekaligus ketua Komite Hubungan Luar Negeri Senat Bob Menendez.

Di sisi lain, Presiden AS Joe Biden mengatakan AS telah menyiapkan "sanksi kuat" terhadap Rusia, meskipun itu tidak secara khusus memerlukan otorisasi dari Kongres. Tetapi dukungan lintas partai dari anggota parlemen di DPR dan Senat akan mengirim sinyal kuat kepada Biden.

Dalam pernyataan bersama mereka, para senator tetap mengatakan siap untuk mendukung penuh penerapan sanksi yang kuat, kuat, dan efektif terhadap Rusia.

Baca: Pesan Biden untuk Warga Rusia: Anda Bukan Musuh Kami

(tfa/tfa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Awas Putin Ngamuk, Biden Usir 27 Diplomat Rusia