Menkes BGS: Baru 7 Provinsi Vaksinasi Covid Lengkap

Intan Rakhmayanti, CNBC Indonesia
14 February 2022 16:18
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin Saat Konfrensi Pers PPKM. (tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden)
Foto: Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin Saat Konfrensi Pers PPKM. (tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut hingga saat ini baru tujuh provinsi yang menjalankan vaksinasi Covid-19 lengkap dua dosis. Namun, itu juga baru mencapai 70%.

Sementara untuk vaksinasi lansia dengan vaksinasi lengkap dua dosis baru terdapat di empat provinsi, juga baru mencapai 70%. Adapun empat provinsi tersebut antara lain Jakarta, Bali, Yogyakarta, dan Kepulauan Riau.

Budi mengatakan, dengan masifnya vaksinasi di provinsi tersebut, maka imunitas warganya menjadi lebih kuat.

"Kita sekarang baru tujuh provinsi yang vaksinasi lengkap dua dosis 70%. Dan baru empat provinsi yang vaksinasi lansia 70% dua dosis, yaitu Jakarta, Bali, Jogja, dan Kepulauan Riau. Akibatnya, mereka amunisinya kuat. Kalau nanti ada datang Omicornnya, insya Allah tidak masuk rumah sakit," jelasnya saat konferensi pers, Senin (14/02/2022).

Sementara provinsi lainnya menurutnya relatif belum mencapai 70% vaksinasi lengkap dua dosis. Oleh karena itu, dirinya mengimbau agar warga, terutama lansia yang belum mendapatkan vaksinasi lengkap dua dosis untuk segera melakukan vaksinasi.

"Jadi, tolong saudara-saudara, orang tua yang belum vaksin dosis kedua cepat divaksin," imbaunya.

Dia mengingatkan, vaksinasi lengkap dua dosis ini diperlukan mengingat kasus meninggal akibat Covid-19 saat ini didominasi oleh pasien yang belum divaksinasi atau belum lengkap dua dosis.

"Yang meninggal itu 60% lebih belum divaksinasi atau vaksinasinya belum lengkap dua dosis. Yang masuk ICU, 60% juga karena vaksinasinya belum lengkap," imbuhnya.

"Nah kami minta tolong untuk yang belum vaksin dua dosis, tolong segera dilengkapi vaksinasinya. Jangan tunggu-tunggu lagi, jangan pilih-pilih vaksinnya, langsung disuntikkan. Karena kenapa? itu tadi, yang masuk ICU dan yang wafat itu banyak yang belum lengkap dan belum divaksinasinya," tegasnya.


(wia)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 'Pencabutan PPKM Bagian dari Transisi Pandemi ke Endemi'

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular