Tukang Becak pun Bisa Mendesain Ibu Kota, Tapi...

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
Kamis, 10/02/2022 11:05 WIB
Foto: IKN (Dok: PUPR)

Jakarta, CNBC Indonesia - Desain istana ibu kota negara baru di Kalimantan Timur kerap menimbulkan perdebatan di berbagai kalangan, termasuk arsitek. Terlebih istana yang berbentuk burung garuda itu dibuat oleh seniman patung.

Menurut Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, mengatakan asosiasi tidak dilibatkan secara penuh dalam pembangunan IKN, termasuk arsitek. Padahal untuk bangunan publik harus didesain oleh arsitek, karena ada tanggung jawab moral profesi dan keamanan.

"Termasuk kalau tidak ekspresi dari IAI, jangan kaget tukang becak desain ya bisa, semua profesi ingin mendesain bisa dan nggak ada marwah arsitek kalau kita tidak bersikap. Ibu-ibu mau desain rumah sendiri silahkan, tapi kalau bangunan publik harus arsitek," kata Kang Emil dalam diskusi Ikatan Arsitek Indonesia (IAI), Rabu (10/2/2022).


Profesi arsitek mengemban tanggung jawab untuk keselamatan masyarakat yang menggunakan bangunan publik itu. Kalau dibiarkan IKN bisa didesain oleh setiap orang termasuk dalam konteks istana negara.

Kang Emil juga berpendapat dari pembangunan Ibu Kota Negara ini masih boros lahan. Dimana itu menjadi kebiasaan pembangunan di Indonesia. Padahal keberhasilan menurut tolak ukurnya bukan soal megah dan luas.

"Saya khawatir di tahap berikutnya IKN hanya jadi kumpulan katalog arsitektur, dibahas estetikanya tapi tidak membentuk peradaban kota," jelasnya.


(dce/dce)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Pramono: Jakarta Masih Berstatus Ibu Kota Indonesia