Para Wisman, Masuk Portugal Tak Perlu Lagi Tes Negatif Covid

Jakarta, CNBC Indonesia - Portugal akan membatalkan persyaratan untuk menunjukkan hasil tes negatif Covid-19 untuk penumpang yang tiba dengan pesawat udara. Mereka hanya perlu memiliki sertifikat digital Uni Eropa yang valid atau bukti vaksinasi yang diakui.

Pemerintah mengatakan langkah tersebut, yang disetujui dalam rapat kabinet, selaras dengan aturan Uni Eropa (UE).

"Tes negatif tidak lagi diperlukan untuk mereka yang menunjukkan Sertifikat Digital COVID UE dalam modalitas apa pun atau bukti vaksinasi lain yang telah diakui," kata pemerintah Portugal dalam sebuah pernyataan, Kamis (3/2/2022), dikutip dari Reuters.

Namun tidak disebutkan kapan keputusan itu akan berlaku, tetapi aturan hasil tes negatif Covid-19 kini masih berlaku hingga 9 Februari.

Kementerian Dalam Negeri, yang bertanggung jawab atas masuknya orang ke negara itu, tidak memberikan rincian lebih lanjut, termasuk apakah bukti vaksinasi Inggris atau Amerika akan dianggap sah.

Sertifikat digital UE sendiri dikeluarkan untuk orang-orang yang telah divaksinasi, menerima hasil tes negatif, atau memiliki bukti pemulihan dari Covid-19.

Pada awal Januari, Portugal melonggarkan beberapa pembatasan Covid. Ini memungkinkan siswa untuk kembali ke sekolah dan klub malam untuk dibuka kembali dengan tetap mempertahankan persyaratan tes negatif untuk semua penumpang yang memasuki negara itu.

Portugal adalah salah satu negara yang paling banyak divaksinasi di dunia, dengan hampir 90% penduduknya sudah divaksin penuh. Meskipun jumlah dan insiden infeksi masih mendekati tingkat rekor, jumlah rawat inap dan kematian jauh di bawah puncak tahun lalu.

Portugal kini memiliki total 2.795.830 kasus infeksi dan 20.077 kematian sejak terjadinya pandemi, menurut data Worldometers.

Baca: Fakta-fakta Warga Inggris Terancam Sengsara Gegara Listrik

(tfa/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article RI Terima Kunjungan 127.300 Wisman Selama Agustus 2021