Internasional

Sedih! Baru Dihantam Tsunami, Tonga Umumkan Lockdown

Tom, CNBC Indonesia
Rabu, 02/02/2022 13:50 WIB
Foto: via REUTERS/MARIAN KUPU/BROADCOM BROADCASTIN

Jakarta, CNBC Indonesia - Tonga, negeri Pasifik yang baru dihantam gunung meletus dan tsunami Januari lalu, mengumumkan akan melakukan lockdown. Penguncian bahkan berlangsung hingga dua minggu.

Ini terjadi pasca ditemukannya dua kasus Covid-19 di ibu kota Nuku'alofa. Kasus terdeteksi di pelabuhan, di mana bantuan kemanusiaan tiba.


Ini membuat rekor nol Covid-19 yang disandang sebelumnya musnah. Penguncian berlaku Rabu (2/2/2022) ini mulai pukul 18.00.

"Masalah paling penting saat ini adalah memperlambat dan menghentikan mereka yang terkena dampak," kata Perdana Menteri Siaosi Sovaleni, dikutip AFP.

"Tidak ada kapal yang diizinkan pergi dari satu pulau ke pulau lain, tidak ada lagi penerbangan pesawat (domestik)."

Sebenarnya Tonga tidak benar-benar nol Covid-19. Negara itu mencatat satu kasus di Oktober 2021.

Tetapi setelah letusan gunung berapi memicu tsunami yang menghancurkan negara itu, Tonga sangat bergantung pada bantuan kemanusiaan asing. Di antaranya Australia dan Selandia Baru untuk pasokan air minum, perlengkapan tempat tinggal, dan peralatan penyelamatan.

Pemerintah sendiri sudah menekankan protokol ketat tanpa kontak dengen isolasi barang-barang bantuan tiga hari sebelum diterima warga. Namun, pekan lalu, kapal bantuan penning Australia menuju negara itu hustru terinfeksi Covid-19, dengan 23 kasus dari 600 awak.

Setidaknya 60% dari 106.000 penduduk Tonga telah menerima dua dosis vaksin Covid-19 Namun, keterpencilan dan sumber daya kesehatan yang terbatas, membuat warga sangat rentan terhadap wabah ini.


(sef/sef)
Saksikan video di bawah ini:

KPK Buka Peluang Panggil Bobby Nasution Soal Korupsi Proyek Jalan