Digusur Sultan, Selamat Tinggal Pedagang Kaki Lima Malioboro!

Jakarta, CNBC Indonesia - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono berencana menggusur pedagang kaki lima (PKL) di sepanjang Jalan Malioboro pada pekan ini.
Sultan mengatakan kebijakan relokasi oleh Pemda DIY bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta ini sudah bulat.
"Ya jadi, ya (relokasi tetap jalan). Aku wes ngenteni 18 tahun le pindah, dadi ora mung mundur 3 tahun (Saya sudah nunggu 18 tahun untuk pindah, jadi enggak cuma mundur 3 tahun)," kata Sultan di Kompleks Kepatihan, Kota Yogyakarta, Selasa (25/1).
Sultan mengaku sudah bersabar menanti relokasi para pedagang ini. Ia menegaskan lahan yang dipakai bukan fasilitas untuk berjualan.
"Karena tempat itu bukan milik dia, (tapi) milik toko sama milik pemerintah. Bukan untuk fasilitas kaki lima," katanya.
"Saiki iso (sekarang bisa), kenapa besok?" ujar Sultan.
Baca artikel selangkapnya di sini : "Sultan HB X Perintahkan Gusur PKL Malioboro, Keputusan Sudah Bulat".
[Gambas:Video CNBC]
Luhut: Jogja Turun ke PPKM Level 3, Bali Masih PPKM Level 4
(dru)