CNBC Indonesia
FOTO INTERNASIONAL

Begini Penampakan 'Ikan Cucut' Terbang, Melesat Supersonik!

Pool,  CNBC Indonesia
09 January 2022 16:15
Pesawat Jet Supersonik X-59 bakal menjalani pengujian struktural di markas NASA di Fort Worth, Texas. (Dok: Lockheed Martin/NASA/slashgear)

Pekerja menyelesaikan pesawat X-59 Quiet SuperSonic Technology (QueSST) yang dikembangkan oleh National Aeronautics and Space Administration (NASA) akan melakukan penerbangan pertamanya pada akhir tahun ini. Pesawat X-59 akan memulai 2022 dengan pengujian darat yang kritis. (Dok: Lockheed Martin/NASA/slashgear)

Pesawat Jet Supersonik X-59 bakal menjalani pengujian struktural di markas NASA di Fort Worth, Texas. (Dok: Lockheed Martin/NASA/slashgear)

Untuk menghadapi critical ground testing, NASA meminta Lockheed Martin untuk sementara merombak pesawat eksperimen yang diberi nama X-59 Quiet Supersonic Technology atau QueSST. (Dok: Lockheed Martin/NASA/slashgear)

Pesawat Jet Supersonik X-59 bakal menjalani pengujian struktural di markas NASA di Fort Worth, Texas. (Dok: Lockheed Martin/NASA/slashgear)

Dikutip situs NASA, Kamis (6/1/2021), tes ini akan menjadi tonggak utama dalam perjalanan menuju penerbangan pertama X-59. (Dok: Lockheed Martin/NASA/slashgear)

Pesawat Jet Supersonik X-59 bakal menjalani pengujian struktural di markas NASA di Fort Worth, Texas. (Dok: Lockheed Martin/NASA/slashgear)

Penerbangan supersonik dapat merevolusi transportasi udara, tetapi memiliki satu kelemahan utama yang bisa menghalangi pengoperasiannya, yaitu ledakan sonik yang keras. (Dok: Lockheed Martin/NASA/slashgear)

Pesawat Jet Supersonik X-59 bakal menjalani pengujian struktural di markas NASA di Fort Worth, Texas. (Dok: Lockheed Martin/NASA/slashgear)

NASA berharap mampu mengubah kelemahan ini dengan mengembangkan teknologi low-boom sehingga pesawat ultra-cepat ini bisa dioperasikan untuk masyarakat luas. Untuk itu, NASA mulai melakukan pengujian struktural dengan pengujian darat pesawat X-59. (Dok: Lockheed Martin/NASA/slashgear)

Pesawat Jet Supersonik X-59 bakal menjalani pengujian struktural di markas NASA di Fort Worth, Texas. (Dok: Lockheed Martin/NASA/slashgear)

Melalui pengujian ini , NASA ingin memastikan pesawat X-59 dapat menangani tekanan substansial yang terjadi saat pengoperasian. Tim penguji X-59 di Texas juga akan menguji sistem bahan bakar pesawat dan melakukan kalibrasi. (Dok: Lockheed Martin/NASA/slashgear)

Pesawat Jet Supersonik X-59 bakal menjalani pengujian struktural di markas NASA di Fort Worth, Texas. (Dok: Lockheed Martin/NASA/slashgear)

Dengan asumsi tidak ada masalah besar yang menyebabkan penundaan lama, seperti yang dialami observatorium Teleskop Luar Angkasa James Webb, pesawat X-59 akan memulai penerbangan pada tahun 2024. (Dok: Lockheed Martin/NASA/slashgear)
Pesawat Jet Supersonik X-59 bakal menjalani pengujian struktural di markas NASA di Fort Worth, Texas. (Dok: Lockheed Martin/NASA/slashgear)
Pesawat Jet Supersonik X-59 bakal menjalani pengujian struktural di markas NASA di Fort Worth, Texas. (Dok: Lockheed Martin/NASA/slashgear)
Pesawat Jet Supersonik X-59 bakal menjalani pengujian struktural di markas NASA di Fort Worth, Texas. (Dok: Lockheed Martin/NASA/slashgear)
Pesawat Jet Supersonik X-59 bakal menjalani pengujian struktural di markas NASA di Fort Worth, Texas. (Dok: Lockheed Martin/NASA/slashgear)
Pesawat Jet Supersonik X-59 bakal menjalani pengujian struktural di markas NASA di Fort Worth, Texas. (Dok: Lockheed Martin/NASA/slashgear)
Pesawat Jet Supersonik X-59 bakal menjalani pengujian struktural di markas NASA di Fort Worth, Texas. (Dok: Lockheed Martin/NASA/slashgear)
Pesawat Jet Supersonik X-59 bakal menjalani pengujian struktural di markas NASA di Fort Worth, Texas. (Dok: Lockheed Martin/NASA/slashgear)