'Raksasa' Pabrik Minyak Goreng Masuk Daftar Crazy Rich RI

Damiana Cut Emeria, CNBC Indonesia
06 January 2022 13:21
Infografis, 10 Orang Terkaya di Nusantara
Foto: Infografis/ Crazy Rich/ Edward Ricardo Sianturi

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga CPO terus melonjak sejak sejak tahun 2021 dan cetak rekor di level RM5.071 per metrik ton di Oktober dan November 2021. Lonjakan harga CPO turut menopang neraca dagang Indonesia tetap positif di tengah tekanan efek domino pandemi Covid-19.

Bahkan, ekspor minyak sawit nentah (crude palm oil/CPO) dorong ekspor cetak rekor di bulan November. Tentu saja, booming komoditas termasuk CPO ini menambah pundi-pundi konglomerasi sawit di Indonesia. Apalagi, lonjakan ekspor dan harga menambah katalis positif bagi saham-saham konglomerasi di sektor sawit.

Terbaru, Forbes merilis daftar orang terkaya Indonesia tahun 2021. Dalam daftar 10 orang terkaya di Indonesia, ada nama keluarga Widjaja, Anthoni Salim, dan Bachtiar Karim. Nama-nama yang tak asing di industri kelapa sawit.

Keluarga Widjaja, pemilik Sinar Mas Group menempati urutan kedua daftar orang terkaya Indonesia 2021 versi Forbes. Disusul Anthoni Salim dengan bisnis Grup Salim. Dan, Bachtiar Karim pemilik grup Musim Mas menempati urutan ke-10. Kemudian ada Martua Sitorus dan Theodore Rachmat, konglomerat sawit yang menempati posisi ke-14 dan 15. Martua adalah pemilik grup Wilmar, sedangkan Theodore memiliki bisnis sawit grup Triputra. Juga ada Sukanto Tanoto dengan sayap bisnisnya, Royal Golden Eagle International.

Jika ditelisik, grup bisnis sawit tersebut juga memiliki unit usaha yang memproduksi minyak goreng kemasan bermerek di Indonesia.

Seperti disampaikan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam jumpa pers stabilisasi harga minyak goreng di Jakarta, Rabu (5/1/2022), pemerintah akan menerjunkan pabrikan minyak goreng ini ikut berperan menekan laju harga minyak goreng yang terus melambung. Pabrik-pabrik yang sebagian juga dimiliki konglomerat sawit Indonesia.

Pasar minyak goreng Indonesia saat ini diramaikan sejumlah merek, baik kemasan premium mapun non premium. Hargapangan.id mencatat, harga minyak goreng kemasan bermerek I dan II saat ini masih stabil di level Rp20.200 per kg. Bergerak naik dari Mei 2021 saat harga terendah untuk jenis kemasan bermerek I masih Rp 14.000 per kg.

Baik di pasar modern maupun tradisional, sejumlah merek minyak goreng tidak lagi asing bagi konsumen. Bahkan, merek-merek tersebut biasanya mendominasi rak-rak pedagang karena jadi pilihan pertama pembeli. Ada Filma milik Sinar Mas, Bimoli milik grup Salim, Sania dan Fortune milik Wilmar, Sunco milik Musim Mas, dan Camar milik Apical, salah satu sayap bisnis milik Sukanto Tanoto.


(dce/dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Forbes Rilis 100 Orang Terkaya Dunia, Ada Crazy Rich Asal RI

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular