Jokowi Kian Resah: Covid Omicron di RI Melesat Jadi 136 Kasus

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
03 January 2022 11:56
Presiden Joko Widodo menyampaikan komitmen Indonesia untuk terus memajukan demokrasi dan hak asasi manusia (HAM), baik pada level kawasan maupun global. Salah satu wujud konkretnya adalah penyelenggaraan Bali Democracy Forum (BDF) yang tepat hari ini, 9 Desember 2021. (Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Foto: Presiden Joko Widodo. (Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak kuasa menahan kekhawatirannya terkait perkembangan varian baru Covid-19 Omicron yang terus melonjak.

Keresahan Jokowi tumpah saat memberikan pengarahan dalam rapat evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.

"Saya ingin menyampaikan bahwa kasus Omicron mengalami lonjakan hari ini menjadi 136 kasus," tegas Jokowi, Senin (3/1/2022).

Jokowi mengingatkan kembali kepada jajarannya untuk melakukan langkah-langkah antisipasi. Salah satunya, mempersiapkan fasilitas kesehatan, baik di pusat maupun daerah.

"Karena tadi pagi saya mendapat informasi bahwa sudah terjadi transmisi lokal kasus Omicron, sehingga prosedur mitigasi harus betul-betul kita siapkan," tegasnya.

Jokowi mengatakan mayoritas kasus Omicron berasal dari luar negeri. Kepala menegaskan tak ingin lagi mendengar ada persoalan yang membuat varian tersebut menyebar masif di tanah air.

"Saya harapkan BIN, Polri yang menyangkut urusan karantina agar betul-betul diawasi betul," tegasnya.


(cha/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Titah Jokowi ke Luhut & Airlangga: Segera Evaluasi Level PPKM

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular