Viral Fabelio Dikabarkan Paksa Karyawan Resign, Kenapa?
Jakarta, CNBC Indonesia - Kabar tidak sedap datang dari PT. Three Elora Nusantara atau Fabelio. Startup distributor furnitur ini viral di dunia maya karena tidak kunjung membayar tunggakan gaji karyawan sejak Oktober.
Perusahaan juga dituding belum membayar jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan karyawan sejak 2020 tetapi tetap memotong dana tersebut dari gaji mereka. Bahkan memaksa staf mengundurkan diri (resign) dengan menggunakan anggota organisasi massa atau ormas tertentu.
Keluhan juga muncul di kolom Instagram resmi perusahaan @fabelio. "Gaji belum dibayar woy! Karyawan butuh makan juga kali, punya cicilan juga kali, aset showroom jualin kek, apa kek buat bayar gaji karyawan, tega betul deh ini," tulis salah satu netizen dikutip Rabu (15/12/2021).
Tidak hanya itu, Fabelio juga dilaporkan tidak membayar kewajiban kepada vendor dan pengembalian dana (refund) kepada konsumen. Perusahaan juga disebut hingga kini tidak menjalankan pesanan klien Fabelio Projects meskipun sudah dibayar.
Menanggapi hal ini Co-founder sekaligus CEO Fabelio Marshall Utoyo memberikan pembelaan. Meski tak menampik perusahaan sudah menunggak gaji karyawan, ia menegaskan bahwa manajemen tidak pernah memaksa karyawan untuk resign.
"Kabar beredar itu salah bu samasekali tidak ada paksaan dari pihak kami, justru kami beritikad baik dengan mencoba melaksanakan kewajiban," tegasnya kepada CNBC Indonesia melalui pesan singkat.
Masalah Fabelio dimulai saat PSBB Jawa Bali awal 2021 dilakukan. Seluruh toko harus tutup dan menggerus penjualan.
(tfa)