Mahasiswi Ini Sukses Jadi Kader JKN, Kerjanya Apa Saja?

Khorul Anam, CNBC Indonesia
Sabtu, 11/12/2021 18:53 WIB
Foto: BPJS Kesehatan Perluas Jaringan FKTP (Foto: ist)

Jakarta, CNBC Indonesia - Mahasiswi aktif salah satu perguruan tinggi swasta di Tegal Umi Elistika (25) menjadi salah satu Kader Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) mitra BPJS Kesehatan Cabang Tegal. Elis, begitu ia biasa disapa, sudah melakoni profesi Kader JKN sejak tiga tahun lalu, tepatnya pada September 2018.

Ragam pengalaman mulai dari yang pahit hingga menyenangkan telah dirasakan Elis selama menjadi Kader JKN. Meski masih berstatus sebagai mahasiswi, Elis merasa mantap menjadi Kader JKN.

"Waktu itu saya lihat ada iklan lowongan menjadi Kader JKN BPJS Kesehatan dari media sosial. Awalnya saya tidak tahu apa itu Kader JKN, tetapi iseng saja mendaftar karena tertarik menjadi bagian dari BPJS Kesehatan karena saat itu nama BPJS Kesehatan cukup terkenal," ujar Elis, Sabtu (11/12/2021).


Ia mengaku, banyak suka duka ketika menjadi Kader JKN, mulai dari lokasi desa binaan yang jauh dari rumah, ditolak peserta, hingga memiliki banyak saudara baru baik dari peserta JKN-KIS maupun dari rekan sesama Kader JKN.

Peserta yang awalnya hanya diberi informasi mengenai status kepesertaan seringkali meminta bantuan para kader untuk layanan administrasi, seperti mengurus pencetakkan kartu atau sekedar membantu peserta JKN-KIS untuk mengunduh dan menggunakan fitur Mobile JKN.

"Jadi Kader JKN itu membuat saya mengenal banyak orang baru. Saya jadi belajar berkomunikasi juga dengan beraneka macam karakter orang. Mungkin karena saya termasuk orang yang suka bergaul juga, jadi saya sangat menikmati masa menjadi Kader JKN ini, apalagi kalau bisa membantu banyak orang saya jadi ikut senang. Kalau orang bilang mungkin saya telanjur nyaman menjadi Kader JKN. Selain itu saya pun jadi semakin mengerti mengenai regulasi pelayanan kesehatan dan administrasi di BPJS Kesehatan lebih mendalam," lanjut Elis.

Ia berharap semakin lama peserta JKN-KIS semakin tertib untuk membayar iuran tepat waktu sehingga keberlangsungan program dapat terjaga dengan baik. Peserta JKN-KIS pun dapat lebih tenang dalam mengakses layanan kesehatan apabila administrasi kepesertaannya lancar.


(hoi/hoi)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Presiden Prabowo Sambut Kedatangan PM Malaysia Anwar Ibrahim