Seremoni Ulang Tahun ke-16 CTArsa Foundation yang Penuh Haru

Muhammad Iqbal, CNBC Indonesia
Senin, 06/12/2021 10:35 WIB
Foto: Momen peringatan Ulang tahun ke-16 CTArsa Foundation di Studio 1, Gedung Trans TV, Jakarta, Minggu (6/12/2021) (Dokumentasi CTArsa Foundation)

Jakarta, CNBC Indonesia - Perayaan ulang tahun ke-16 CTArsa Foundation yang berlangsung di Studio 1 Gedung Trans TV, Jakarta, Minggu (5/12/2021), berlangsung penuh haru. Sebab, acara itu turut diwarnai kisah inspiratif para siswa-siswi sekaligus alumnus SMA Unggulan CTArsa Foundation.

Mereka adalah anak petani, anak yatim piatu, hingga anak yang menjadi korban tsunami. Satu per satu mereka mencurahkan isi hati mereka, sekaligus berterima kasih pada ayah dan ibu angkat mereka, yang tak lain Chairul Tanjung (CT) dan Anita Tanjung.

"Hidup tanpa orang tua seperti kehilangan arah, jangankan untuk memikirkan sekolah, untuk melalui hari-hari saja saya tak kuasa. Hingga akhirnya setahun setelah tsunami Allah mempertemukan saya ke ayahanda Chairul Tanjung dan ibunda Anita Tanjung. Merawat saya dan teman-teman saya yang bernasib sama di Rumah Anak Madani. Rumah harapan bagi kami saat mimpi kami hampir hilang," cerita Khairul Umam yang menjadi yatim piatu karena tsunami Aceh.

Khairul akhirnya sukses dan kini sedang bekerja menjadi teknisi akuakultur di perusahaan internasional. Cerita penuh haru itu sontak membuat tamu undangan menangis tersedu.

Khairul dan tiga anak yang lainnya pun memberikan bunga sebagai wujud terima kasih. Dalam kesempatan ini, CT menitipkan pesan ke mereka.

"Ayahanda berpesan teruslah berjuang, gapai cita-citamu dan jadilah agen perubahan untuk diri kalian, keluarga, dan lingkungan. Buatlah orang terdekat dan lingkungan jadi orang-orang yang lebih baik daripada keadaan saat ini. Mudah-mudahan Allah berada melindungi dan memberkahi anak-anak sekalian," katanya dengan suara parau.

Selepas mengharu biru, di momen spesial ini, Anita selaku Founder CTArsa Foundation menegaskan kembali visi CTArsa Foundation untuk memutus rantai kemiskinan, salah satunya lewat pendidikan.

"Ini semua adalah berkah dari Allah, banyak sekali program yang telah kami luncurkan Gebrak, literasi digital, rumah inspirasi dan sekolah unggulan CTArsa Foundation ini telah meluluskan 90% masuk ke perguruan tinggi negeri. Jadi walaupun hambatan halangan kami memberikan solusi yang terbaik agar mereka tetap belajar karena pendidikan adalah mesin yang tak boleh berhenti," kata Anita.

Foto: Chairman CT Corp Chailrul Tanjung dalam momen peringatan Ulang tahun ke-16 CTArsa Foundation di Studio 1, Gedung Trans TV, Jakarta, Minggu (6/12/2021) (Dokumentasi CTArsa Foundation)



Peluncuran platform donasi berbuatbaik.id
Tak kalah istimewa, dalam kesempatan ini juga CT meresmikan platform donasi berbuatbaik.id. Dengan platform ini, berbuat baik dan berdonasi semakin lebih mudah.

CT pun menegaskan berbuatbaik.id berbeda dengan platform lain karena berkomitmen memberikan 100% donasi ke penerima tanpa potongan.

"Seluruh donasi 100% donasi akan disalurkan kepada orang yang ditujukan oleh bapak-ibu tanpa dipotong satu rupiah pun. Karena biaya penyalurannya akan dibantu oleh perusahaan di CT Corp yang harus juga berbuat baik di mana pun mereka berada," terang CT.

Bahkan CT juga menegaskan untuk biaya transfer yang biasa dibayarkan ditanggung Bank Mega.

"Kami ingin mengajak saudara dari Sabang sampai Marauke yang ingin membantu saudara kita yang membutuhkan bisa menyalurkan lewat berbuatbaik.id karena sudah ada list yang sudah dikurasi yang membutuhkan bantuan," kata CT.

CT pun mengajak masyarakat untuk memberikan usulan dan menjadi relawan maka berbuatbaik.id dengan tangan terbuka menerima hal tersebut,

"Kami berbuatbaik.id dengan CTArsa Foundation dan kolaborasi perusahaan CT Corp mengajak berbuat baik demi kebaikan kita bersama," tutup CT.

Acara Ulang Tahun CTArsa Foundation pun ditutup dengan pembacaan doa oleh Mantan Menteri Pendidikan Muhammad Nuh yang berharap kebaikan menjadi gaya hidup masyarakat Indonesia.



(miq/miq)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Chairul Tanjung Optimistis RI Bisa Bertahan Lawan Tarif Trump