
Jakarta-Rangkasbitung Kini Tembus Tol, Cek Tarifnya

Jakarta, CNBC Indonesia - Tol Serang - Panimbang ruas Serang - Rangkasbitung Banten tidak lagi gratis dalam waktu dekat. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sudah mengeluarkan rincian tarif integrasi tol baru ini dengan Ruas Tangerang - Merak.
Tol yang diresmikan oleh Joko Widodo pada 16 November 2021 lalu itu memang digratiskan hingga 14 hari. Sebagai masa sosialisasi dan menunggu surat penetapan tarif.
Kini tarif sudah ditentukan, Melalui Surat Keputusan Menteri PUPR No. 1428/KPTS/M/2021 tentang Penetapan Golongan Jenis Kendaraan Bermotor dan Besaran Tarif Tol pada Jalan Tol Serang - Panimbang Seksi 1 (Serang - Rangkasbitung), dan Surat Keputusan Menteri PUPR No.1429/KPTS/M/2021 tentang Penetapan Golongan Jenis Kendaraan Bermotor dan Besaran Tarif Tol Simpang Susun Walantaka Jalan Tol Tangerang - Merak.
"Dengan penetapan tarif ini, maka pemberlakuan tarif ruas Serang - Rangkasbitung dan tarif integrasinya dengan tol Tangerang Merak akan diberlakukan dalam waktu dekat," tulis akun Instagram @wikaserpan, dikutip Rabu (1/12/2021).
Adapun rincian tarif untuk golongan I untuk tujuan dari Cikupa - Rangkasbitung mencapai Rp 59.000. Sementara dari Merak - Rangkasbitung dikenakan tarif mencapai Rp 60.500.
Pembangunan tol Serang - Panimbang terdiri dari tiga seksi yakni Seksi 1 sepanjang 26,5 km menghubungkan Serang - Rangkasbitung, Seksi 2 sepanjang 24,17 km menghubungkan Rangkasbitung - Cileles, dan Seksi 3 sepanjang 33 km menghubungkan Cileles - Panimbang.
Sementara untuk seksi 2 dan 3 masih dalam tahap pembebasan lahan dengan progres Seksi 2 mencapai 75,21% dan Seksi 3 sebesar 64,21%. Seksi 2 dan 3 ditargetkan selesai konstruksi pada Agustus 2023.
Tol ini dikerjakan melalui skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dengan total nilai investasi sebesar Rp 8.58 triliun. Untuk Seksi 1-2 menjadi porsi Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) oleh PT. Wijaya Karya Serang Panimbang dan Seksi 3 porsi pemerintah.
Dalam peresmian, Presiden Joko Widodo menyebut keberadaan tol ini diyakini memangkas perjalanan darat dari Jakarta menuju Tanjung Lesung menjadi 1,5 jam dari biasanya 4 - 5 jam.
"Kalau sekarang berapa jam? Bisa 4-5 jam. Nanti bisa tembus hanya 1,5 jam, maksimal 2 jam," kata Jokowi.
(emy/emy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tol Trans Jawa Naik: Truk Bayar Rp1,4 Juta, Pengusaha Teriak!