WNI Bisa ke Singapura Bebas Karantina, Covidnya Masih Ngeri?

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah Singapura akan membuka akses skema Jalur Perjalanan Vaksin (VTL) kepada pendatang asal Indonesia 29 November. Hal ini memungkinkan pelancong asal Indonesia masuk ke negara itu tanpa karantina.

Mengutip Straits Times, pengumuman langsung disampaikan Otoritas Penerbangan Sipil Singapura (CAAS), Senin (15/11/2021). Selain Indonesia, VTL terbaru juga akan diberlakukan untuk India (29 November) serta Qatar, Arab Saudi dan Uni Emirat Arab (6 Desember).

Pilihan Redaksi Dear Warga RI, Arab Saudi Buat Cara Baru Daftar Umrah, Cek! Warga RI Bisa ke Singapura Bebas Karantina, Ini Syaratnya! RI Siap-siap! 'Helikopter Uang' Biden Rp 14 Ribu T Resmi Cair

Lalu bagaimana dengan Covid-19 di Singapura sendiri?

Per Senin (15/11/2021), mengutip Kementerian Kesehatan Singapura (MOH), Covid-19 baru di Singapura tercatat 2.069 kasus. Ada delapan kematian terkait corona.

Jumlah ini mengalami kenaikan dari sehari sebelumnya 1.723. Sebanyak 1.533 kasus dirawat di rumah sakit dengan 255 pasien membutuhkan oksgen si bangsal umum.

Menurut Worldometers, ada 22.684 kasus Covid-19 aktif di negeri itu. Sejauh ini, Singapura memiliki 239.272 kasus sejak awal pandemi 2020 dengan 594 kematian.

Sebenarnya kasus Covid-19 di negeri 5 juta penduduk itu mengalami tren penurunan jika dilihat dari puncak kasus akhir Oktober lalu. Mengutip data Universitas Johns Hopkins, Covid-19 baru sempat menembus angka 5.000 di 27 Oktober 2021.

Meski demikian warga diminta tetap waspada dan menerapkan sejumlah protokol kesehatan. Pasalnya saat ini kasus harian rata-rata per tuju hari hingga 14 November adalah 2.696.

Sebelumnya pada juga telah melaporkan kemasukan mutasi baru varian Delta, Delta Plus AY.42 sejak 26 Oktober. Kasus didapat dari masuknya warga asing ke negeri itu.

(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Covid-19 di Singapura Mendadak Melonjak, Ini Biang Keroknya