Ilmuwan Deteksi Gempa Bumi Terdalam, Ada Bahaya Mengerikan?

Tim Redaksi, CNBC Indonesia

15 November 2021 08:30

Jakarta, CNBC Indonesia - Para ilmuwan mendeteksi munculnya fenomena gempa di kedalaman 467 mil atau 751 kilometer di bawah permukaan bumi.

Fenomena ini merupakan gempa terdalam yang pernah tercatat, dengan getaran yang mengguncang zona yang selama ini dianggap tidak mungkin terjadi gempa.

Melansir Space.com, Senin (15/11/2021), gempat tersebut terjadi di lower mantle atau mantel bagian bawah dari planet bumi. Getaran sendiri tidak dapat dirasakan di pemrukaan.

"Sejauh ini, ini adalah bukti terbaik untuk gempa bumi di mantel bawah," kata seorang ahli seismolog spesialisasi gempa dalam.

Adapun gempa tersebut pertama kali dilaporkan pada Juni dalam jurnal Geophysical Research Letters dan ditemukan oleh para peneliti menggunakan rangkaian stasiun seismik Hi-net canggih Tokyo.

Gempa ini disebut-sebut merupakan aftershock dari gempa di Kepulauan Bonin di Jepang pada 2015 lalu, di mana saat itu kepulauan tersebut diguncang gempa bumi magnitudo 7,9.

Para ilmuwan menilai bahwa gempa tersebut tidak mungkin terjadi sebab ada tekanan yang kuat di area tersebut.