Beneran Nih, Masa Karantina Bakal Balik Lagi Jadi 7 Hari?

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
Senin, 08/11/2021 17:25 WIB
Foto: Sejumlah atlet dan official kontingen PON XX dari DKI Jakarta tiba di hotel Grand Cempaka Business, Jakarta, Kamis, (14/10/2021). Setibanya mereka akan menjalani test kesehatan saat proses karantina. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah memastikan tidak akan menutup kemungkinan untuk kembali menerapkan masa karantina bagi pelaku perjalanan luar negeri menjadi tujuh hari.

Mulanya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan angkat bicara perihal stigma yang menyebut pemerintah tidak pernah konsisten dalam menerapkan kebijakan selama panemi Covid-19.

"Saya ingatkan, jangan ada pikiran kita tidak konsisten. Strategi kita, taktik kita selalu bermuara pada Covid-19 ini," kata Luhut, Senin (8/11/2021).


Luhut kemudian berbicara mengenai munculnya varian baru Delta yang berasal dari Inggris, yang belum lama teridentifikasi di Malaysia yakni varian Delta A.Y.4.2.

"Ini menurut saya harus diwaspadai. Menurut saya bukan tidak mungkin nanti kalau orang datang dan ke luar, kita bisa lakukan mungkin karantina naik jadi 7 hari. Ini tidak tertutup kemungkinan," katanya.

Luhut menegaskan pemerintah harus berhati-hati terkait dengan perkembangan varian baru delta. Luhut menegaskan, setiap kebijakan yang diambil pemerintah kini berdasarkan data.

"Saya ingin sampaikan, proses pengambilan keputusan sekarang science of art. Dengan membaca data, pengalaman kita sudah cukup, kami sangat confidence menyatakan kita cukup jernih melihat ini. saya mohon teman-teman di luar jangan punya pikiran kami tidak konsisten pemerintah, itu jauh. Yang tidak konsisten itu penyakitnya," tegasnya

Sebagai informasi, masa karantina bagi perjalanan luar negeri memang sempat diberlakukan selama 7 hari. Namun seiring dengan terkendalinya panemi Covid-19 di Indonesia, masa karantina berkurang menjadi 3 hari dengan sejumlah persyaratan.


(cha/cha)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Menkes Dipanggil Presiden, Lapor Soal Covid-19 & Cek Kesehatan