Shell Super Nyaris Rp13.000, Lebih Mahal dari Pertamax Turbo!
Jakarta, CNBC Indonesia - Shell Indonesia per 1 November 2021 menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), bahkan kenaikannya lebih dari Rp 1.000 per liter.
Adapun bensin jenis Shell Super (RON 92) dibanderol dengan harga Rp 12.860 per liter. Harga ini lebih mahal Rp 3.860 per liter daripada Pertamax (RON 92) di Pertamina yang dijual dengan harga Rp 9.000 per liter.
Tidak hanya lebih mahal dari Pertamax, Shell Super (RON 92) bahkan kini lebih mahal dari Pertamax Turbo yang memiliki nilai oktan (RON) jauh lebih tinggi yakni RON 98 yang dijual Pertamina dengan harga Rp 12.000 per liter.
Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, harga bensin Shell Super (RON 92) kini ada kenaikan Rp 1.310 per liter dari harga di Oktober 2021 yang dipatok Rp 11.550 per liter.
Lalu, untuk Shell V-power (RON 95) dijual dengan harga Rp 13.400 per liter, atau naik Rp 1.370 per liter dari harga bulan Oktober sebesar Rp 12.030 per liter.
Berikut rincian harga BBM di SPBU Shell bulan Oktober dan November 2021:
Harga BBM Shell Oktober 2021:
- Shell Super (RON 92): Rp 11.550
- Shell V-power (RON 95): Rp 12.030
- Shell Diesel (CN 51): Rp 11.450
- Shell V Power Nitro+ (RON 98): Rp 12.270
Harga BBM Shell November 2021:
- Shell Super (RON 92): Rp 12.860
- Shell V-power (RON 95): Rp 13.400
- Shell Diesel (CN 51): Rp 13.000
- Shell V Power Nitro+ (RON 98): Rp 13.700
Berbeda dengan Shell yang menaikkan harga di bulan ini, Vivo dan Pertamina masih menjual BBM dengan harga yang sama seperti di Oktober 2021.
Berdasarkan harga yang ditampilkan di SPBU Vivo dan PT Pertamina (Persero), khususnya di kawasan DKI Jakarta, harga yang dijual bulan November masih sama dengan Oktober 2021. Berikut rinciannya:
1. Harga BBM Pertamina
- Pertamax Turbo (RON 98) : Rp 12.000
- Pertamax (RON 92) : Rp 9.000
- Pertalite (RON 90) : Rp 7.650
- Dexlite (CN 51) : Rp 9.500
2. Harga BBM Vivo
- Revvo 95 : Rp 11.500
- Revvo 92 : Rp 10.550
- Revvo 89 : Rp 7.650
Dibandingkan dengan SPBU lain, Pertamina sebagai Badan Usaha Milik Negara terlihat masih menjual BBM dengan harga paling murah.
(wia)