Tahun Ini Kurang Laku, 2022 RI Bakal Lelang 12 Blok Migas

Anisatul Umah, CNBC Indonesia
Senin, 25/10/2021 14:54 WIB
Foto: Fptp/Blok Migas Pangkah/Doc PGN

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berencana melelang 12 wilayah kerja (WK/ blok) minyak dan gas bumi (migas) pada 2022.

Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Direktorat Jenderal Migas Kementerian ESDM Alimuddin Baso.

"Pada tahun 2022 kami akan menyiapkan penawaran atau lelang wilayah kerja migas, sebanyak 12 wilayah kerja," tuturnya dalam konferensi pers, Senin (25/10/2021).


Pihaknya pun berharap lelang wilayah kerja migas pada tahun depan bisa lebih menarik investor untuk berinvestasi di Tanah Air.

"Dari wilayah kerja yang akan dilelang tersebut diharapkan dapat menarik investor untuk berinvestasi dan membangkitkan kembali gairah kegiatan usaha hulu migas di Indonesia," tuturnya.

Seperti diketahui, tahun 2021 ini pemerintah pada mulanya menargetkan akan melelang 10 blok migas. Namun realisasinya, hanya enam blok migas yang dilelang, terdiri dari empat blok migas ditawarkan melalui penawaran langsung (direct proposal) dan dua blok migas melalui lelang reguler (regular tender).

Adapun dari empat blok yang ditawarkan melalui penawaran langsung tersebut, hanya ada dua blok migas yang laku alias ada pemenang lelangnya.

Dua blok yang telah diumumkan ada pemenangnya antara lain:
1. PT Energi Mega Persada Tbk untuk Blok South CPP, Riau Barat.
Bonus tanda tangan US$ 500 ribu atau sekitar Rp 7,2 miliar (asumsi kurs Rp 14.500 per US$).
2. Husky Energy International Corporation untuk Blok Liman, Jawa Timur.
Bonus tanda tangan US$ 200 ribu atau sekitar Rp 2,9 miliar.

Sementara dua blok migas lainnya yang ditawarkan namun tidak ada pemenangnya atau tidak diminati investor antara lain:
1. Blok Sumbagsel, Onshore Sumatera Selatan.
2. Blok Rangkas, Onshore di Banten dan Jawa Barat.


(wia)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Bahlil Ingatkan Indonesia Jangan Kena Kutukan Sumber Daya Alam