BPOM AS Imbau Vaksin Booster buat Warga Lansia

Ellen Gracia Natalia, CNBC Indonesia
18 September 2021 21:50
FILE - In this Wednesday, March 11, 2020 file photo, a technician prepares COVID-19 coronavirus patient samples for testing at a laboratory in New York's Long Island. Wide scale testing is a critical part of tracking and containing infectious diseases. But the U.S. effort has been plagued by a series of missteps, including accuracy problems with the test kits the CDC sent to other labs and bureaucratic hurdles that slowed the entrance of large, private sector labs. (AP Photo/John Minchillo)
Foto: Vaksi (AP/John Minchillo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) merekomendasikan agar pemerintah memberikan vaksin booster atau vaksin dosis ketiga bagi warga yang berusia 65 tahun ke atas.

Melansir Reuters, Sabtu (18/09/2021), imbauan ini juga ditujukan bagi mereka dengan penyakit bawaan dan rentan terpapar virus corona. FDA juga menyarankan pemerintah untuk memberikan vaksin booster bagi para tenaga kesehatan di tengah lonjakan kasus yang terjadi di AS saat ini.

Namun kritik datang dari berbagai pihak yang menilai vaksin ketiga ini tidak bermanfaat, karena dua vaksin yang paling banyak digunakan di AS, yakni vaksin Pfizer dan Moderna, sangat efektif melawan varian asli, namun kurang efektif terhadap varian Delta.

Sebelumnya, produsen vaksin, Pfizer, menyarankan pemerintah agar memberikan vaksin ketiga, dan FDA sedang mempertimbangkan permintaan Pfizer untuk menawarkan suntikan vaksin ketiganya, yang menurut perusahaan farmasi itu diperlukan karena keampuhannya berkurang antara enam hingga delapan bulan setelah pemberian dosis kedua.

Pfizer menyerahkan studi pendahuluan ke FDA yang menunjukkan bahwa dosis ketiga yang diberikan kepada lebih dari 300 orang telah meningkatkan kadar imunitas mereka tiga hingga lima kali lebih tinggi daripada suntikan sebelumnya.


(wia)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sah! AS Beri Izin Penuh Vaksin Moderna

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular