Varian Mu Sudah Tersebar di 46 Negara, Apa Langkah RI?
Foto: Ilustrasi penggunaan masker (CNBC Indonesia)
Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah saat ini terus memantau pelaku kedatangan yang berasal dari Kolombia, Ekuador dan negara-negara lain yang terdeteksi ada persebaran virus corona varian Mu.
"Sebagai konfirmasi kasus positif pelaku perjalanan luar negeri dilakukan Whole Genome Sequencing untuk mengantisipasi varian baru termasuk Mu," ujar Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik Kemenkes Siti Nadia dalam keterangan pers, Jumat (10/9/2021).
Saat ini, WGS yang dimiliki pemerintah mampu mendeteksi sampel dalam waktu rata-rata 4-5 hari. Sehingga dengan kapasitas tersebut bisa melakukan isolasi perjalanan luar negeri yang sudah terkonfirmasi dengan varian tertentu di fasilitas kesehatan.
Dia menambahkan, sampai saat ini sudah dilakukan 5.835 WGS yang hasilnya adalah 2.300 diantaranya adalah varian delta. Varian tersebut ditemukan di 33 provinsi di Indonesia. Selain itu Kemenkes juga terus memantau varian lain seperti alfa, beta, gama, kapa, dan lamda.
"Kami juga memantau varian Mu yang tersebar di 46 negara. Kami menyusun kebijakan dan koordinasi antisipasi," katanya
[Gambas:Video CNBC]
Panas! AS dan China Saling Tuduh Soal Asal-Usul Corona
(yun/yun)
