5 Provinsi Catat Kasus Terbanyak Saat Covid-19 di RI Landai

Yuni Astutik, CNBC Indonesia
06 September 2021 17:59
Warga melakukan tes antigen/pcr di Altomed, Kelapa Gading, Jakarta, Senin (9/8/2021). Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator PPKM Jawa-Bali, Luhut Binsar Pandjaitan mengklaim pemerintah terus meningkatkan testing dan tracing atau pemeriksaan dan pelacakan kasus Covid-19.  Pemerintah bersama TNI, Polri dan lembaga lainnya akan terus berkoordinasi, memantau serta mengejar target tracing sebagai bentuk mitigasi terhadap penyebaran kasus Covid-19 di area Jawa dan Bali. Diketahui 9 Agustus 2021 merupakan hari terakhir PPKM level 4 setelah sebelumnya diperpanjang sejak 3 Agustus pekan lalu. Per 8 Agustus 2021, Kementerian Kesehatan melaporkan total jumlah pasien positif corona adalah 3.666.031 orang. Bertambah 26.415 orang dari hari sebelumnya, penambahan kasus positif terendah sejak 2 Agustus 2021. Sepanjang 3-8 Agustus 2021, jangka waktu perpanjangan PPKM Level 4, rata-rata pasien positif bertambah 33.872 orang per hari. Turun dibandingkan rata-rata enam hari sebelumnya yaitu 37.144 orang setiap harinya. Pantauan CNBC Indonesia di hari terakhir jalanan ibukota di kawasan Jalan Gatot Subroto sudah ramai. Pengendara roda dua maupun roda empat memadati kawasan tersebut. Mobilitas warga dalam lingkup pemukiman juga berjalan normal penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4 ini. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Foto: Ilustrasi Aktivitas Warga (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Beberapa provinsi masih mencatat tambahan kasus yang paling tinggi, salah satunya adalah Jawa Tengah yang mencatat tambahan kasus positif covid-19 yaitu ada 751 kasus baru.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan RI di Jakarta, Senin (6/9/2021) hingga pukul 12.00 WIB, angka tersebut menjadi yang tertinggi di mana total kasus di Jawa Tengah menjadi 474.027 kasus.

Selanjutnya provinsi yang juga mencatat kasus tinggi adalah Jawa Barat, ada 405 kasus menjadi 695.119 kasus. Kemudian Jawa Timur 361 kasus menjadi 387.421 kasus.

Provinsi berikutnya yang mencatat tambahan kasus yang tinggi adalah DKI Jakarta yaitu 217 menjadi 852.909 kasus. Terakhir adalah Bali ada 208 kasus baru sehingga totalnya menjadi 108.763 kasus.

Informasi saja, tambahan kasus baru secara nasional tercatat 4.413 kasus menjadi 4.133.433 kasus. Kasus aktif turun 9.248 kasus menjadi 146.271 kasus. Ada 152.942 spesimen diperiksa dan ada 108.666 suspek.

Kesembuhan bertambah 13.049 kasus menjadi 3.850.689 kasus. Adapun kasus meninggal bertambah 612 kasus menjadi 136.473 kasus.


(yun/yun)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article PPKM Dicabut, Kunjungan Orang-Orang ke Mal Pecah Rekor

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular