RI Boleh Landai, Tapi Banyak Kasus Covid di 5 Provinsi Ini

dob, CNBC Indonesia
05 September 2021 20:30
‌Warga menjalani swab test PCR di kawasan RT 06/03 , Ciracas, Jakarta Timur, Kamis (20/Mei/2021). Sebanyak 24 warga atau delapan kepala keluarga (KK) di RT 06, RW 03, Kelurahan Ciracas, Jakarta Timur, terpapar Covid-19. Kawasan RT 03 langsung menerapkan lockdown atau Pengawasan Ketat Berskala Lokal (PKBL) di wilayah tersebut guna mencegah penyebaran Covid-19. Selama lockdown warga diwajibkan melaksanakan protokol kesehatan Covid-19 secara ketat dan dilarang keluar rumah apabila tidak ada keperluan mendesak. Pihaknya juga mengadakan swab test PCR massal warga setempat. Pihak kecamatan juga berkoordinasi dengan Dinas Sosial DKI Jakarta untuk memenuhi kebutuhan logistik warga RT tersebut. Delapan KK yang terpapar Covid-19 sebagian besar menjalani isolasi mandiri di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran. Pantauan CNBC Indonesia sejumlah warga terpaksa beraktifitas dari rumah. Okie yang keseharian nya menjadi badut di sekitar Ciracas terpaksa harus menahan diri dari rumah karena ada himbauan untuk tetap dirumah.
Foto: 8 KK Terpapar Covid-19, Se RT di Ciracas Lockdown Mini (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Berbeda dengan sejumlah negara lain yang masih berjibaku, Indonesia malah mencatatkan kasus Covid-19 yang relatif terkendali.

Hal tersebut terungkap dari data Kementerian kesehatan, Minggu (5/9/2021). Dalam data tersebut dinyatakan bahwa kasus baru Covid-19 pada hari ini tercatat 5.403 pasien. Ini merupakan kasus harian terendah dalam 3 bulan terakhir.

Meski demikian 5 provinsi masih mencatatkan penambahan kasus terbanyak hari ini, Minggu (5/9/2021). kelimanya adalah Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara, Jawa Barat, dan DKI Jakarta.

Pertama, Jawa Tengah mencatat adanya penambahan kasus sebanyak 625 kasus, sehingga total kasus terkonfirmasi di provinsi menjadi 473.276 kasus. Sementara pasien sembuh bertambah jauh lebih banyak, yakni 1.042 orang, sehingga total kasus sembuh 424.861 kasus. Adapun kasus kematian masih bertambah sebanyak 89 orang, sehingga totalnya menjadi 28.964 orang.

Penambahan kasus terbanyak kedua terjadi di Jawa timur. Ada penambahan kasus sebanyak 448 orang, sehingga jumlah kasus terkonfirmasi di Jawa Barat menjadi 387.060 orang. Sementara pasien sembuh terjadi penambahan 879 orang, dengan demikian total menjadi 350.172. Sayangnya, penambahan kasus kematian juga bertambah 70 orang, dengan demikian total pasien meninggal mencapai 28.679 orang.

Ketiga, Sumatera Utara dengan penambahan kasus 393 orang, sehingga jumlah kasus terkonfirmasi menjadi 99.215 orang. Penambahan pasien sembuh 532 orang, sehingga total menjadi 77.635 orang, dan terdapat 6 penambahan pasien meninggal, sehingga total menjadi 2.444 orang.

Keempat, Jawa Barat tercatat terjadi penambahan kasus sebanyak 355 orang, sehingga total kasus terkonfirmasi sebanyak 694.714 orang. Adapun 804 pasien dinyatakan sembuh, sehingga pasien sembuh kini 668.302 orang. Kemudian terdapat penambahan 9 orang yang tutup usia, sehingga terdapat 13.804 orang yang meninggal.

Berdasarkan data Kementerian kesehatan, Minggu (5/9/2021) pada hari ini tercatat 5.403 pasien baru Covid-19. Kasus baru tersebut ditemukan dari tes Covid-19 yang dilakukan terhadap 104.944 orang. Alhasil, kasus ini hari menambah total akumulasi kasus menjadi 4,129 juta.

Sama seperti hari hari sebelumnya, kasus kesembuhan juga tercatat masih tinggi, bahkan hampir 2 kali lipat dari kasus baru. Tercatat ada 10.191 pasien sembuh dari Covid-19 sehingga total menjadi 3,837 juta penyintas.

Sayangnya ada 392 kasus kematian yang tercatat pada hari ini. Total kasus kematian akibat Covid-19 selama pandemi menjadi 135.861 orang. Namun, jumlah kasus kematian yang terjadi pada hari ini merupakan yang terendah sejak 27 Juni 2021.

Sederet pergerakan data tersebut membuat kasus aktif Covid-19 di Indonesia kembali turun 5.180 orang dalam sehari. Pada hari ini kasus aktif yang tersisa adalah 155.519 kasus.


(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Data Baru Sebut China Sudah Kaji Covid Sebelum Pandemi Meledak

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular