Bujet Militer Prabowo 2022 Capai Rp 133 T, Borong Jet Tempur?
Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah mengalokasikan anggaran untuk Kementerian Pertahanan pada Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (RAPBN) 2022 senilai Rp 133 triliun.
Anggaran kementerian yang dipimpin Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto ini mengalami kenaikan dari proyeksi anggaran APBN di tahun 2021 yang sebesar Rp 118,2 triliun.
Namun, dibandingkan penetapan awal APBN 2021, anggaran Kemenhan ini turun. Pada penetapan APBN 2021, pemerintah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 137,3 triliun untuk Kementerian Pertahanan atau naik 14,2% dibandingkan dengan tahun 2020.
Adapun, anggaran Kemenhan tahun depan akan digunakan untuk pembangunan bidang pertahanan, ketertiban, dan keamanan. Ini untuk menjamin pelaksanaan program-program pembangunan nasional agar dapat berjalan sesuai dengan yang telah direncanakan.
"Pada tahun 2022, Pemerintah akan melanjutkan kegiatan prioritas dan strategis dalam rangka mendukung penegakan pelayanan hukum, terwujudnya pemenuhan Minimum Essential Force secara bertahap, pemenuhan almatsus, penanganan dan penyelesaian tindak pidana umum, narkoba, dan terorisme," tulis dokumen tersebut, dikutip Minggu (22/8).
Sementara itu, dalam RAPBN 2022, pendapatan BLU (Badan Layanan Umum) dari Kemenhan ditargetkan bisa tercapai sebesar Rp 3,575 triliun atau naik 25,6% dari outlook tahun 2021 sebesar Rp 2,846 triliun.
"Peningkatan ini telah memperhitungkan perubahan alih status satker non-BLU menjadi satker BLU serta adanya sumber dana yang berasal dari penanganan Covid-19 pada rumah sakit di lingkungan Kemhan/TNI yang diperhitungkan sebagai pendapatan, serta adanya penambahan fasilitas dan peningkatan pelayanan kesehatan di lingkungan Kemenhan dan TNI."
NEXT: Prabowo Borong Jet Tempur
(tas/tas)