
Corona Bisa Muncul Lagi, Menkes: Mungkin di Anak-Cucu Kita!

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (BGS) mengungkapkan bahwa dunia bukan berarti akan bebas dari pandemi setelah lepas dari Covid-19 saat ini. Bukan tidak mungkin pandemi berikutnya bakal kembali muncul ke depannya, termasuk dari generasi terbaru SARS-CoV-2.
"Virus ini SARS-CoV-2, artinya ada nomor 1 keluar di China tahun 2002 dan 2003. Pada 17 tahun kemudian ada SARS-CoV-2 keluar. Nggak ada yang jamin SARS-CoV-3, SARS-CoV-4 nggak akan muncul, mungkin muncul di zaman kita, anak atau cucu kita. Tugas kita mempersiapkannya," kata BGS dalam Konferensi Pers Nota Keuangan dan RUU APBN 2022, Senin (16/8/21).
Pilihan Redaksi |
Adapun dalam melawan pandemi yang saat ini berjalan juga membutuhkan waktu yang tidak singkat. BGS menyebut bukan tidak mungkin masyarakat masih harus berdampingan dengan virus selama 5 hingga 10 tahun mendatang, bahkan lebih dari itu.
Dalam menghadapinya, Pemerintah sedang mempersiapkan beberapa strategi, mulai dari testing tracing dan treatment. Selain itu, vaksinasi juga tengah dikebut.
"Alhamdulillah berhasil peroleh akses dan kontrak penuhi kebutuhan 208 juta yang akan vaksinasi, kedatangan bertahap dari Januari-Juni 90 juta, Agustus mungkin 70 juta dosis, September 80 juta mungkin, jadi kegiatan vaksinasi akan lebih tinggi dari 7 bulan pertama dan Alhamdulillah beberapa provinsi DKI, Bali sudah mencapai penetrasi cukup tinggi, kita akan kejar provinsi yang tingkat kematian tinggi," jelasnya.
(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Maaf! 2022 RI Masih Lawan Corona, Pemerintah Siapkan Skenario