Sederet Alasan Menkes BGS Soal Tingginya Kematian Efek Covid

yun, CNBC Indonesia
02 August 2021 16:10
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam keterangan pers dari Kantor Presiden, Senin (26/7/2021).
Foto: Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mencatat kematian akibat Covid-19 saat ini lebih cepat dibanding sebelumnya. Dia mengatakan, sebelumnya kematian rata-rata 8 hari dirawat di RS. Sementara saat ini, kematian dirawat di RS 4,8 hari lebih cepat.

"Kemudian dulu di IGD hampir tidak ada. Orang datang sakit, masuk IGD, diperiksa, tunggu ada kamar. Kondisi buruk di ICU, meninggal di ICU," katanya saat taklimat media secara virtual, Senin (2/8/2021).

Sementara itu, dalam kurun waktu tiga bulan terakhir, kematian di IGD tercatat tinggi. Hal itu membuat pasien sangat singkat dirawat di RS sebelum meninggal. Hal ini menjadi perhatian dan harus lebih teliti kenapa bisa terjadi kematian di IGD.

"Kita sudah lihat sebagian besar masuk karena saturasi sudah rendah. Kelihatan pasien masuk RS saturasi di bawah 90 itu rendah. Sudah di bawah 94 harus dirujuk," ujarnya.

Dia juga menegaskan, kematian yang terjadi akibat Covid-19 lebih banyak terjadi pada pasien yang belum divaksin. Sebagai contoh di Jakarta misalnya. Kematian akibat Covid-19 memang lebih banyak kepada masyarakat yang belum vaksinasi.

"Yang wafat sudah divaksin 0,21% dibanding wafat belum divaksin sampai sekitar 3%. Sebanyak 10 kali lipat lebih baik," tegasnya.

Informasi saja, tepat sebulan, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) tetap berdampak pada lonjakan kematian.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, Senin (2/8/2021), pada 2 Juli angka kematian tercatat 59.534 orang. Sementara itu hingga Minggu (1/8/2021) angka kematian sudah menembus 95.723 orang.

Artinya sepanjang pemberlakuan PPKM, total kematian akibat Covid-19 mencapai 36.189 orang. Pada Minggu (1/8/2021) ada 1.604 orang yang meninggal dalam sehari.


(yun/yun)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Seram Banget! Orang Meninggal Gegara Corona Tembus 3 Juta

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular