Penampakan Besi-besi di Tiang Monorel Jakarta yang Dicuri
Warga melintas di samping potongan tiang monorel yang dicuri di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (19/7/2021). Tindakan pencurian tertangkap kamera terjadi di lokasi proyek monorel Jakarta yang mangkrak. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Tiang-tiang monorel ini sendiri asetnya dimiliki oleh PT Adhi Karya. Perusahaan pelat merah ini merupakan pihak yang awalnya akan membangun proyek kereta monorel di Jakarta. Mereka berkerja sama dengan PT Jakarta Monorail yang memulai konstruksinya sejak 2004. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Atas kejadian yang viral di media sosial, polisi kini telah meringkus pelaku pencurian tersebut. Namun, belum diketahui, kapan dan di mana pelaku ditangkap serta berapa orang yang telah dibekuk polisi. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Sejak awal pembangunan di tahun 2004 proyek ini tidak selesai sampai sekarang. Bahkan, cenderung mangkrak dan ditinggalkan. Kini proyek itu terbengkalai. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Proyek itu hanya menyisakan tiang-tiang pancang yang tersebar di beberapa jalan utama di Jakarta. Salah satunya di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Pembangunan monorel dimulai pada 2004. Sedianya, monorel dibangun untuk mengatasi kemacetan Jakarta dan dirancang membawa dua hingga sepuluh rangkaian gerbong. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Pada 2008, pengembang sekaligus investor proyek ini, yakni PT Jakarta Monorail (PT JM), dikabarkan mempunyai masalah pendanaan. Saat itu, tiang-tiang yang kadung dibangun mangkrak menjadi monumen nirfaedah. Nilai proyeknya mencapai US$ 450 juta. PT JM mengaku tidak mampu memenuhi syarat investasi US$ 144 juta. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
