Calon-Calon 'Pembunuh' Avanza Berdatangan, Siapa Saja?

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
Senin, 19/07/2021 07:20 WIB
Foto: Dok Ist

Jakarta, CNBC Indonesia - Toyota Avanza selalu mendominasi jajaran mobil terlaris selama 15 tahun terakhir. Namun, kiprahnya mulai goyah setelah mobil hatchback Honda Brio mengambil alih posisi terlaris untuk pertama kalinya tahun lalu. Di tahun ini, Avanza perlu lebih berhati-hati jika tidak ingin posisi magisnya tergeser oleh kehadiran mobil lain.

Pasalnya, beberapa agen tunggal pemegang merk (ATPM) mulai bersiap dalam mengeluarkan mobil anyar. Pasar Avanza pun semakin terancam digeser. Lalu, siapa saja mobil baru yang siap masuk ke pasar?

Berikut ulasannya:

Hyundai Stargazer

Foto: Dok Ist
Dok Ist



Hyundai buka suara mengenai rencana peluncuran produk baru sebagai konsekuensi dari investasi baru mereka di Indonesia. Pabrikan asal Korea Selatan itu sudah merealisasikan investasi sebesar US$ 1,5 miliar di Indonesia.

Salah satu rencana adalah produksi mobil anyar dengan fokus di pengembangan mobil listrik. Namun, besarnya pasar mobil berbahan bakar bensin atau konvensional di Indonesia saat ini juga tidak bisa dipandang sebelah mata. Hyundai juga bakal masuk ke dalam pasar ini, salah satunya mengambil pasar mobil MPV (multi purpose vehicle) milik Toyota Avanza.

"Iya MPV-nya mungkin tahun depan kali," kata Vice President of Hyundai Motor Asia-Pacific Hong Kong, Lee Kang Hyun kepada CNBC Indonesia, dikutip Senin (19/7/21).

Lee menjawab itu saat ditanya potensi mobil MPV Stargazer bakal rilis dalam waktu dekat. Hyundai Stargazer digadang-gadang bakal mengaspal di pasar Indonesia dalam beberapa waktu ke depan sebagai pesaing Avanza. Namun, Lee tidak menyanggah atau menyetujui potensi calon saingan Avanza itu bakal hadir di Indonesia.

Ihwal kedatangan Stargazer telah terdaftar di situs Pangkalan Data Kekayaan Intelektual yang dikelola Kementerian Hukum & HAM Indonesia. Stargazer terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) dengan nomor id permohonan DID2020072199 dan tanggal permohonan 20 November 2020.

Pada laman DJKI disebutkan Stargazer masuk ke dalam kategori bus bermotor, mobil, mobil listrik, mobil sport, truk, van [kendaraan]. Pemilik nama Stargazer tertulis Hyundai Motor Company yang beralamat di Korea Selatan.

Hyundai Creta

Foto: Dok Ist
Dok Ist



Hyundai juga bakal lebih dulu masuk ke pasar SUV (sport utility vehicle). Pihak Hyundai memang sudah punya rencana merilis beberapa produk baru tahun ini dan 2022. Media Filipina Autoindustriya mengungkapkan bahwa Hyundai Creta yang merupakan crossover compact akan diproduksi di pabrik baru Hyundai di Indonesia untuk pasar domestik dan ekspor. Hyundai di Indonesia mengakui akan ada produk SUV baru di pasar Indonesia.

"Akan meluncurkan SUV dulu akhir tahun ini," kata Vice President of Hyundai Motor Asia-Pacific Hong Kong, Lee Kang Hyun.

Ia memang tidak mengungkapkan detil nama mobilnya, namun indikasi Hyundai Creta bakal hadir di Indonesia sangat besar. Saat ini, Hyundai Creta diproduksi di China, India, Rusia, Brazil dan Algeria.

Di India mobil ini sudah hadir sejak 2015 dan ditawarkan dalam tiga varian mesin. Mereka adalah, bermesin bensin 1.600 cc dan 1.400 cc, serta bermesin disel 1.600 cc. Semua varian dilengkapi transmisi manual enam tingkat percepatan, namun khusus diesel ada opsi transmisi otomatis enam tingkat percepatan.

Kehadiran mobil ini bakal mendobrak pasar SUV yang saat ini dimiliki mobil sekelas Honda HR-V hingga Nissan Juke. Apalagi saat ini Hyundai juga sedang membangun pabrik di Indonesia. Nilai investasi Rp 21 triliun dibagi ke dalam dua tahap, tahap pertama akan dikerjakan pada periode 2019-2021 dan tahap kedua pada periode 2022-2030.

"Iya sudah ada pembangunan di Delta Mas Cikarang," sebut Lee Kang Hyun mengenai perkembangan pabrik baru Hyundai di Kabupaten Bekasi.

Honda N7X


Foto: Dok Ist
Dok Ist



Honda sudah punya amunisi ampuh untuk meredam dominasi Avanza lewat Brio. Namun, sepertinya pabrikan asal Jepang itu belum puas dan telah resmi memperkenalkan mobil terbarunya, yakni Honda N7X Concept beberapa waktu lalu. Mobil ini dirancang mobil sebagai 7 seater dan akan menjadi pesaing baru bagi Avanza.

Honda secara resmi memperkenalkan N7X Concept pada awal Mei 2021. Konsep mobil ini meluncur secara global pertama kali di Indonesia.

Honda N7X Concept mulai diperkenalkan di Main Atrium, Trans Studio Mall Bandung mulai tanggal 10 - 13 Juni 2021 lalu.

Dari lekukan mobil ini terlihat seperti paduan sport utility vehicle (SUV) dan multi purpose vehicle (MPV) dan digadang-gadang sebagai penerus Mobilio yang mulai meredup pamornya.

"Banyak yang bertanya penerus BR-V ya? atau penerus Mobilio ya? Sebagai mobil konsep saat ini, saat ini ya nggak mengacu model tertentu," kata Business Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM Yusak Billy.

Honda juga saat ini belum memutuskan apakah mobil ini bakal diproduksi secara massal. Namun, Honda bakal melakukan roadshow ke beberapa kota di Indonesia, mulai dari Bandung, Semarang, Surabaya hingga Makassar.

"N7X merupakan konsep kami seperti apa mobil 7 seater itu, seharusya mencerminkan semangat kami untuk benar-benar mau menghadirkan kenyamanan berkelas dan performa luar biasa dari suatu mobil yang menggabungkan kenyamanan MPV dan ketangguhan SUV," kata Billy.

Billy belum bisa memastikan bakal memproduksinya secara massal, namun arah menuju sana terbuka lebar. Apalagi, riset demi memperkenalkan mobil konsep ini memerlukan waktu yang lama oleh tim Riset dan Pengembangan Honda R&D Asia Pacific Co., Ltd., berdasarkan studi ekstensif dari konsumen di berbagai negara, termasuk di Indonesia.

Cara memperkenalkan Honda ini semacam tes ombak bagi para konsumen di Indonesia.


(dru)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Gerak Cepat RI Dorong Kesepakatan CoC Demi Atasi Sengketa LCS