Pulang Dari Luar Negeri, Cek Paket Harga Hotel Karantina Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Koordinator Hotel Repatriasi, Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Vivi Herlambang memaparkan biaya karantina di hotel bagi WNI dan WNA pelaku perjalanan luar negeri dan baru masuk ke Indonesia. Adapun kisaran harga karantina di hotel-hotel ini berkisar Rp 6,5 juta hingga Rp 20 juta selama 7 malam 8 hari.

"Harga ini kami tetapkan berdasarkan hotel bintang 3, bintang 4, dan bintang 5, dengan harga yang dibicarakan dengan anggota," kata Vivi, Jumat (16/7/2021).

Dia mengatakan untuk melakukan karantina di hotel bintang 3 kisaran harganya yakni Rp 6,5 -7,5 juta. Biaya ini termasuk untuk tiga kali makan, laundry, dan Swab PCR dua kali, yakni ketika memulai karantina dan hari ketujuh.

"Harga PCR ini sudah ditentukan dari karantina kesehatan, kami dapat Rp 800 ribu dan itu termasuk di dalam paket harga tersebut," ujarnya.

Sementara bintang 4 sebesar Rp 7,5 juta sampai Rp 10 juta dan bintang 5 sebesar Rp 10 juta sampai Rp 14 juta. Adapula paket karantina di hotel luxury dengan biaya mulai dari Rp 14 juta hingga Rp 20 juta.

"PCR tes diambil hari pertama tamu datang, jadi sebelum cek in akan dilakukan PCR lebih dulu dan hasilnya akan diberikan kepada tamunya. Jika ada tamu yang positif maka akan dipindah ke hotel isolasi, jika hasilnya negatif maka akan disana hingga 8 hari," kata Vivi.

Dia menegaskan selama masa karantina ini para WNA-WNI yang menjadi tamu tidak diperbolehkan keluar kamar dan menggunakan fasilitas hotel. Untuk itu persyaratan untuk menjadi hotel karantina yakni memiliki internet yang cepat dan minimal 20 stasiun tv kabel.

"Memang ada yang minta diskresi, ada permintaan khusus tapi ini hanya bisa dilakukan dari atas. Kalau memang diizinkan dari Kepala BNPB dengan surat khusus baru mereka bisa keluar dari hotel di tengah karantina," ujarnya.