Vaksin Covid Dijual Rp321 Ribu per Senin, Ini Jenis Vaksinnya

Rahajeng Kusumo, CNBC Indonesia
11 July 2021 10:01
vaksinasi anak 12-17 tahun (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: vaksinasi anak 12-17 tahun (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia- PT Kimia Farma Tbk (KAEF) akan membuka klinik Vaksinasi Gotong Royong (VGR) individu secara resmi pada Senin (12/7/2021) mendatang.

Vaksinasi Gotong Royong individu ini sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) No. 19 Tahun 2021 tentang perubahan atas Permenkes No. 10/2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Covid-19.



Sekretaris Perusahaan Kimia Farma KAEF, Ganti Winarno mengatakan vaksin yang akan digunakan dalam program vaksinasi gotong royong mandiri ini adalah Sinopharm. Penggunaan jenis vaksin ini sesuai dengan keputusan pemerintah tentang jenis vaksin yang digunakan untuk vaksinasi gotong royong.

"Vaksin yang digunakan adalah vaksin Sinopharm sesuai dengan keputusan Pemerintah tentang jenis vaksin yang digunakan untuk vaksinasi gotong royong," kata Ganti saat dikonfirmasi CNBC Indonesia, Minggu (11/7/2021).

Dia juga mengungkapkan adanya vaksinasi mandiri yang disediakan oleh Kimia Farma menjadi salah satu langkah untuk percepatan herd immunity.

"Kami senantiasa memberikan support kepada Pemerintah dalam penanganan Covid-19 ini, salah satunya adalah dengan layanan vaksinasi gotong royong individu di Klinik Kimia Farma ini untuk percepatan herd immunity," lanjutnya.

Langkah vaksinasi gotong royong mandiri ini sejalan dengan hasil riset yang dilakukan beberapa lembaga yang mencatat banyak permintaan dari kelompok masyarakat yang ingin melakukan vaksinasi secara individu agar segera mendapat perlindungan kesehatan pribadi.

Sebelumnya, Wakil Menteri BUMN Pahala N. Mansury juga menyatakan bahwa Vaksinasi Gotong Royong (VGR) Individu dapat mempercepat pembentukan kekebalan komunal sehingga pemulihan perekonomian nasional dapat berjalan lebih cepat.

"Kimia Farma sebagai bagian dari Holding BUMN Farmasi berkomitmen untuk berkolaborasi dan bersinergi dengan seluruh pihak untuk mempercepat vaksinasi nasional baik melalui Vaksinasi Gotong Royong Perusahaan maupun Individu," ujarnya, Sabtu (11/7/2021).

Adapun perkiraan biaya yang dibutuhkan untuk setiap orang menyelesaikan tahapan vaksinasinya sekitar Rp 879.140. Dengan rincian tarif pembelian vaksin ditetapkan sebesar Rp 321.660 per dosis dan tarif layanan sebesar Rp 117.910 per dosis.

Untuk kebutuhan suntikan dua dosis, harga vaksin sebesar Rp 643 ribu. Sementara tarif vaksinasi untuk dua kali Rp 253.820 untuk dua kali vaksinasi.

Tarif vaksin individu ini diatur Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/MENKES/4643/2021 tentang Penetapan Besaran Harga Pembelian Vaksin Produksi Sinopharma.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Catat! Kimia Farma Ditunjuk Untuk Pengadaan Vaksin Sinopharm

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular