Gunung Merapi yang berada di perbatasan DIY dan Jawa Tengah mengalami erupsi sebanyak tiga kali, Jumat (25/6) pagi. Jarak luncur awan panas guguran terpantau mencapai 3 kilometer. (Tangkapan Layar Twitter @BPPTKG)
Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta Hanik Humaida menyebut, erupsi hari ini terpantau sejak pukul 04.43 WIB. (Tangkapan Layar Twitter @BPPTKG)
Erupsi kali ini mengarah tenggara dengan jarak luncur awan panas guguran yang mencapai 3 kilometer dari puncak. (Tangkapan Layar Twitter @BPPTKG)
BPPTKG, pada periode pengamatan aktivitas Merapi hari ini pukul 00.00-06.00 WIB juga mendapati adanya aktivitas guguran lava pijar sebanyak 11 kali. Pada periode pengamatan yang sama, tercatat 81 kali gempa guguran; 10 kali gempa hembusan; 9 kali gempa fase banyak; dan 2 kali gempa vulkanik dangkal. (Tangkapan Layar Twitter @BPPTKG)
BPPTKG mengingatkan potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya. Meliputi sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 kilometer dan pada sektor tenggara yaitu sungai Gendol sejauh 3 kilometer. (Tangkapan Layar Twitter @BPPTKG)