Seorang perawat dari RSUD Koja memberi pembekalan standar perlengkapan penanganan Covid-19 kepada para pekerja rusun Nagrak, Cilincing, Jakarta, Selasa (15/6/2021). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Pemerintah menyiapkan Rumah Susun (Rusun) Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara, untuk mengantisipasi lonjakan kasus positif Covid-19. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Rusun juga disiapkan mengantisipasi penuhnya Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Kasus positif Covid-19 di Indonesia masih terus bertambah dari hari ke hari. Kemarin, Senin (14/6/2021), kasus positif Covid-19 bertambah sebanyak 8.189 orang. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Diberitakan sebelumnya, Kepala Satgas COVID-19 Ganip Warsito menyebut telah menyediakan Rusun Nagrak Cilincing untuk untuk menampung pasien Covid-19. "Satgas melalui BNPB akan membantu mengisi kebutuhan di Rusun Nagrak secara bertahap. Saat ini sudah kirimkan 900 bed dan nanti akan kita lengkapi sesuai dengan fasilitas tempat tidur yang ada di sana," imbuhnya, (13/6/2021). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
"Penambahan ini realnya menjadi 6.122 tempat tidur atau sebesar 122%. Pemerintah DKI juga telah menyiapkan tempat isolasi OTG lainnya pada wisma-wisma milik pemda DKI pada 31 lokasi terpencar dengan kapasitas maksimal 8.000 OTG, termasuk Rusun Nagrak," katanya. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Sementara keterisian ruang isolasi dan perawatan Wisma Atlet Kemayoran telah mencapai 75%. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Selain itu, keterisian sejumlah rumah sakit di beberapa daerah juga sudah berada di atas 80%. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)