Petugas medis memberikan perawatan pasien di tenda darurat Instalasi Gawat Darurat (IGD) , RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid, Kota Bekasi, Rabu (23/6/2021). (CNBC INDONESIA/ANDREAN KRISTIANTO)
RSUD Bekasi mendirikan tenda darurat IGD akibat adanya lonjakan pasien Covid-19. (CNBC INDONESIA/ANDREAN KRISTIANTO)
Tenda darurat ini dapat menampung sebanyak 30 pasien. (CNBC INDONESIA/ANDREAN KRISTIANTO)
Tenda itu digunakan sebagai ruang tunggu pasien yang belum melakukan tes usap Polymerase Chain Reaction (PCR) sembari menunggu ada ruangan untuk menjalani perawatan. (CNBC INDONESIA/ANDREAN KRISTIANTO)
Setiap pasien yang datang akan ditemui petugas untuk menanyakan keluhan dan surat hasil tes swab. Kemudian, penanganan bisa dilakukan di dalam tenda. (CNBC INDONESIA/ANDREAN KRISTIANTO)
Seluruh sarana dan fasilitas tenda itu bantuan dari BPBD dan TNI. (CNBC INDONESIA/ANDREAN KRISTIANTO)
Pembangunan tenda darurat tersebut dikarenakan kondisi Instalasi Gawat Darurat (IGD) di rumah sakit sudah begitu penuh. (CNBC INDONESIA/ANDREAN KRISTIANTO)
Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro akibat lonjakan kasus Covid-19 meningkat tajam. (CNBC INDONESIA/ANDREAN KRISTIANTO)