Bukti Varian Baru Covid Ganas, Banyak Remaja Dirawat di RS

Yuni astutik, CNBC Indonesia
05 June 2021 16:40
Ilustrasi rumah sakit yang penuh karena tingginya pasien yang terpapar Virus Corona di Sao Paulo, Brasil. (AP/Andre Penner)
Foto: Ilustrasi rumah sakit yang penuh karena tingginya pasien yang terpapar Virus Corona di Sao Paulo, Brasil. (AP/Andre Penner)

Jakarta, CNBC Indonesia - Mantan Komisioner Food and Drugs Administration (FDA) Era Presiden Donald Trump, Dr. Scott Gottlieb mengatakan varian Covid-19 yang sangat menular menjadi penyebab potensial di balik peningkatan remaja yang dirawat di rumah sakit pada bulan Maret dan April.

"Ini mengkhawatirkan, tren rawat inap" di kalangan remaja. Saya pikir ini adalah cerminan dari varian baru yang lebih menular," ujarnya melansir CNBC, Sabtu (5/6/2021).

"Kami melihat bahwa varian ini lebih menular di semua kelompok umur, sehingga lebih mempengaruhi orang dewasa, tetapi juga lebih banyak memengaruhi anak-anak, jadi Anda melihat lebih banyak anak-anak tertular Covid bergejala dan lebih banyak anak dirawat di rumah sakit, sebagai konsekuensi dari itu, khususnya B117," katanya.

Varian B. 117 saat ini merupakan jenis yang paling umum di AS, dengan 20.915 kasus yang dilaporkan. Demikian menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC) atau Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit.

Dalam tiga bulan pertama tahun ini, para peneliti CDC menemukan bahwa hampir sepertiga remaja yang dirawat di rumah sakit dengan Covid-19 memerlukan perawatan di unit perawatan intensif.

Sedangkan 5% membutuhkan ventilasi mekanik invasif. Yang pasti, data CDC menunjukkan tidak ada remaja di AS yang meninggal karena Covid pada kuartal pertama tahun 2021.

Direktur CDC, Rochelle Walensky pada hari Jumat mendesak orang tua untuk memvaksinasi anak remaja. Hal ini dengan alasan lebih banyak remaja dirawat di rumah sakit karena Covid.


(hps/hps)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Perang Dunia III Covid-19 Dimulai

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular