THR PNS Hingga Pegawai Swasta Cair, PDB RI Bisa Tambah 1%

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah optimis pertumbuhan ekonomi dalam negeri pada kuartal II-2021 akan melesat. Kontribusi yang cukup signifikan adalah pencairan Tunjangan Hari Raya (THR) Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun swasta.

Hal ini diungkapkan oleh Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam konferensi pers virtual, Jumat (24/4/2021)

"THR bisa mengungkit 1% dari PDB, baik dari sektor tenaga kerja, maupun ASN, TNI, dan Polri jumlahnya mendekati Rp 150 triliun atau 1% dari dana yang akan beredar di publik," jelasnya.

Baca: Tak Cuma THR, Pemerintah Juga Guyur Bansos Sebelum Lebaran

Pertumbuhan ekonomi kuartal II-2021 ditargetkan bisa mencapai 6,9% sampai 7,8%. Dari konsumsi rumah tangga diperkirakan tumbuh 6,9% sampai 7,9%. Kemudian, Konsumsi Lembaga Non Profit yang melayani Rumah Tangga (LNPRT) diperkirakan tumbuh 5,0% - 5,5% pada dan konsumsi pemerintah tumbuh 7,6% - 7,9%.

Sementara laju investasi diperkirakan tumbuh 6,4% - 8,3%. Ekspor bahkan diperkirakan melesat tumbuh 10,5-12,0 persen dan impor tumbuh 9,5% - 14%.

Paparan tersebut juga menunjukkan kuartal I-2021, pertumbuhan ekonomi masih minus 0,5% hingga minus 0,3%. Lebih baik dari perkiraan sebelumnya.

"Proyeksinya ke arah recovery, dan berharap ada kenaikan dari konsumsi dan investasi, pengeluaran pemerintah dan dari segi ekspor. Ini kebijakan yang dilakukan agar terjadi kenaikan pertumbuhan," kata Airlangga.

(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sebagian THR PNS Terancam Cair Setelah Lebaran