CNBC Indonesia
FOTO

Jelang Ramadan, Pasokan Gula Impor Mulai 'Menyemut'

CNBC Indonesia/Tri Susilo,  CNBC Indonesia
06 April 2021 14:43
Pekerja munurunkan gula pasir dari kapal India sebanyak 23 ribu ton di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (6/4/2021). Gula tersebut ditargetkan mulai mengisi pasar konsumsi menjelang bulan puasa dan lebaran agar dapat memenuhi lonjakan permintaan. CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Pekerja munurunkan gula pasir dari kapal India sebanyak 23 ribu ton di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Gula tersebut ditargetkan mulai mengisi pasar konsumsi menjelang bulan puasa dan lebaran agar dapat memenuhi lonjakan permintaan. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Pekerja munurunkan gula pasir dari kapal India sebanyak 23 ribu ton di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (6/4/2021). Gula tersebut ditargetkan mulai mengisi pasar konsumsi menjelang bulan puasa dan lebaran agar dapat memenuhi lonjakan permintaan. CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Mulai masuknya gula impor ini guna mengantisipasi kelangkaan komoditas gula yang berpotensi terjadi saat mendekati hari besar keagamaan nasional (HBKN). (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Pekerja munurunkan gula pasir dari kapal India sebanyak 23 ribu ton di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (6/4/2021). Gula tersebut ditargetkan mulai mengisi pasar konsumsi menjelang bulan puasa dan lebaran agar dapat memenuhi lonjakan permintaan. CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Gula yang sudah tiba segera didistribusikan untuk mengisi pasar konsumsi rumah tangga yang meningkat jelang puasa dan lebaran. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Pekerja munurunkan gula pasir dari kapal India sebanyak 23 ribu ton di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (6/4/2021). Gula tersebut ditargetkan mulai mengisi pasar konsumsi menjelang bulan puasa dan lebaran agar dapat memenuhi lonjakan permintaan. CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Impor gula ini dalam rangka memenuhi kebutuhan gula dalam negeri untuk menjaga stabilitas harga gula di tingkat konsumen. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Pekerja munurunkan gula pasir dari kapal India sebanyak 23 ribu ton di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (6/4/2021). Gula tersebut ditargetkan mulai mengisi pasar konsumsi menjelang bulan puasa dan lebaran agar dapat memenuhi lonjakan permintaan. CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Impor gula dilakukan mengingat HBKN puasa dan lebaran jatuh sebelum musim giling tebu tahun 2021 tiba. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Pekerja munurunkan gula pasir dari kapal India sebanyak 23 ribu ton di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (6/4/2021). Gula tersebut ditargetkan mulai mengisi pasar konsumsi menjelang bulan puasa dan lebaran agar dapat memenuhi lonjakan permintaan. CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Pekerja munurunkan gula pasir dari kapal India sebanyak 23 ribu ton di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (6/4/2021). Gula tersebut ditargetkan mulai mengisi pasar konsumsi menjelang bulan puasa dan lebaran agar dapat memenuhi lonjakan permintaan. CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Pekerja munurunkan gula pasir dari kapal India sebanyak 23 ribu ton di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (6/4/2021). Gula tersebut ditargetkan mulai mengisi pasar konsumsi menjelang bulan puasa dan lebaran agar dapat memenuhi lonjakan permintaan. CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Pekerja munurunkan gula pasir dari kapal India sebanyak 23 ribu ton di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (6/4/2021). Gula tersebut ditargetkan mulai mengisi pasar konsumsi menjelang bulan puasa dan lebaran agar dapat memenuhi lonjakan permintaan. CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Pekerja munurunkan gula pasir dari kapal India sebanyak 23 ribu ton di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (6/4/2021). Gula tersebut ditargetkan mulai mengisi pasar konsumsi menjelang bulan puasa dan lebaran agar dapat memenuhi lonjakan permintaan. CNBC Indonesia/ Tri Susilo)