
Bikin Sensi, 29 Mobil Ini Dihindari Pedagang Mobil Bekas!

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah memperbarui aturan relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) dari yang semula hanya untuk kendaraan di bawah 1.500cc, kini bertambah dengan kendaraan sampai 2.500cc. Di sisi lain, kebijakan ini berimbas pada industri lainnya seperti mobil bekas.
Industri mobil bekas harus cepat beradaptasi untuk mengikuti ritme atau pola penjualan saat ini, Pemilik Showroom Mobil Bekas Indigo Auto Yudy Budiman memiliki strategi sendiri, yakni menghindari penjualan pada mobil-mobil yang terkena relaksasi.
"Kami kurangi segmen itu karena agak sensitif (harganya)," katanya kepada CNBC Indonesia, Selasa (6/4/21).
Akibat ada kebijakan ini, harga mobil bekas juga ikut terkena dampak. Ia menyoroti pada tujuan pemerintah tersebut. Menteri Keuangan Sri Mulyani singgung, relaksasi pajak mobil bakal berdampak pada sektor lain.
"Menurut saya ambigu, tujuan pemerintah yang di-support apa dari diskon pajak, karena dengan adanya info ini, bahkan 1.500cc sudah berjalan, yang terjadi kegalauan dalam hal harga mobil bekas, yang turun bukan kita yang punya stok aja, tapi orang yang mau jual juga turun," jelasnya.
Orang yang memiliki mobil dan membelinya sebelum kebijakan relaksasi pajak muncul, juga ikut terkena dampak.
Berikut mobil yang mendapat relaksasi PPnBM dan kandungan TKDN-nya:
1. Toyota Yaris 74,4 persen
2. Toyota Vios 74,4 persen
3. Toyota Sienta 72,9 persen
4. Toyota Innova 2.0 83 persen
5. Toyota Innova 2.4 70 persen
6. Toyota Fortuner 2.4 4x2 70 persen
7. Toyota Fortuner 2.4 4x4 70 persen
8. Daihatsu Xenia 79,2 persen
9. Toyota Avanza 78,9 persen
10. Daihatsu Grand Max 77,1 persen
11. Daihatsu Luxio 70,4 persen
12. Daihatsu Terios 75,2 persen
13. Toyota Rush 74,8 persen
14. Toyota Raize 70 persen
15. Daihatsu Rocky 70 persen
16. Mitsubishi Xpander 80 persen
17. Mitsubishi Xpander Cross 80 persen
18. Nissan Livina 80 persen
19. Honda Brio RS 78 persen
20. Honda Mobilio 75 persen
21. Honda BR-V 76 persen
22. Honda CR-V 1.5T 62 persen
23. Honda HR-V 1.5L 70 persen
24. Honda HR-V 1.8L 84 persen
25. Honda CR-V 2.0 CVT 62 persen
26. Honda City Hatchback 70,5 persen
27. Suzuki Ertiga 70,5 persen
28. Suzuki XL7 71,5 persen
29. Wuling Confero 70,5 persen.
(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pabrik Mobil Masih Ngarep Ada Diskon Pajak Barang Mewah 5%