Waspada! Ada Potensi Kasus Covid-19 Meningkat di Libur Paskah

Jakarta, CNBC Indonesia - Satuan Tugas Covid-19 mengimbau untuk berhati-hati terkait dengan perayaan Paskah yang akan berlangsung beberapa hari lagi.

"Pada 4 April nanti umat kristiani merayakan paskah. Tanggal merah akhir pekan memiliki potensi kenaikan mobilitas," kata Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Prof. Wiku Adisasmito di Jakarta, Kamis (25/3/2021).

Menurut Wiku, sepekan ke depan diimbau oleh satgas, pemerintah dan satgas mulai mengambil langkah antisipatif mencegah kerumunan. Utamanya pencegahan ini dilakukan di destinasi liburan.

"Mohon kerjasama untuk tidak berkerumun, dalam masa pandemi jauh lebih aman habiskan liburan di rumah saja," katanya lagi.

Baca: Kasus Aktif Kembali Naik, Pasien Baru Covid-19 Tambah 6.107

Sebelumnya, Ketua Satgas Penanganan Covid-19 sekaligus Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo menjelaskan alasan di balik pelarangan Pegawai Negeri Sipil atau Aparatur Sipil Negara (PNS/ASN) melakukan perjalanan ke luar kota setiap libur panjang.

Menurut Doni, setiap libur panjang sejak Idul Fitri 2020 selalu terjadi lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia. "Sehingga pak Presiden menugaskan pak Menko Perekonomian untuk membatasi berpergian dan pelarangan bagi ASN, Prajurit TNI dan BUMN," ujarnya.

Dia melanjutkan, pasca libur panjang akhir tahun 2020 lalu, terjadi lonjakan kasus aktif sehingga mencapai rekor tertinggi pada Januari 2021. Kasus aktif menembus sampai 170 ribu kala itu.

(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Data Baru Sebut China Sudah Kaji Covid Sebelum Pandemi Meledak