Direktur Utama (Dirut) PT MRT Jakarta William Sabandar meninjau kesiapan jelang simulasi uji coba sepeda non lipat masuk MRT di Stasiun Lebak Bulus, Jakarta, Jumat (19/3/2021). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Rencananya, mulai 24 Maret 2021 mendatang, sepeda non lipat sudah bisa masuk ke kereta MRT. Pada tahap awal implementasinya, hanya 3 stasiun MRT saja yang sudah dilengkapi dengan fasilitas jalur khusus sepeda di tangga stasiun. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Alasan peluncuran fasilitas jalur khusus sepeda baru dipasang di 3 stasiun itu karena letaknya strategis. Stasiun Lebak Bulus Grab dan Bundaran HI sama-sama stasiun akhir, sedangkan Blok M BCA berada di tengah-tengah rangkaian seluruh stasiun MRT Jakarta. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Ada kriteria sepeda non lipat yang bisa masuk ke kereta MRT. Sepeda non lipat yang diizinkan masuk hanya sepeda reguler dengan dimensi maksimal 200 cm x 55 cm x 120 cm. Sedangkan, sepeda tandem dilarang masuk. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Untuk jam ketersediaan akses sepeda non lipat juga terbatas. Pada hari Senin-Jumat, sepeda non lipat diizinkan masuk kereta MRT hanya di jam sibuk antara pukul 07.00-09.00 WIB dan 17.00-19.00 WIB. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Sedangkan, pada Sabtu-Minggu lebih fleksibel, yaitu menyesuaikan jam operasional MRT Jakarta. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)