Internasional

Heboh Serpihan Pesawat Jatuh saat Terbang, AS Inspeksi Boeing

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
22 February 2021 10:03
United airlines (Travelpulse)
Foto: United airlines (Travelpulse)

Jakarta, CNBC Indonesia - Regulator Amerika Serikat (AS) mengumumkan inspeksi tambahan pada pesawat jet Boeing Co 777 yang menggunakan jenis mesin sama pada pesawat United Airlines. Langkah regulasi tersebut melibatkan mesin buatan perusahaan dirgantara Pratt & Whitney, yakni mesin pesawat terbang high-bypass turbofan PW4000.

Ini terjadi setelah United Airlines 777 sempat mengalami kerusakan mesin tak lama setelah lepas landas pada Sabtu (20/2/2021) kemarin. Kejadian itu mengakibatkan ledakan di mana serpihan tubuh pesawat menghujani lapangan sepak bola, rumah, dan pekarangan di pinggiran kota Denver.

Akibat insiden tersebut, pesawat United Airlines kembali mendarat di Bandara Internasional Denver. Esok harinya, United Airlines mengatakan pihaknya akan secara sukarela dan menghapus sementara 24 pesawat aktif jenis tersebut dari jadwal penerbangannya.

Menurut Federal Aviation Administration (FAA), United Airlines adalah satu-satunya operator pesawat AS yang menggunakan pesawat Boeing jenis tersebut. Maskapai lain yang menggunakan jenis pesawat yang sama berada di Jepang dan Korea Selatan.

"Kami meninjau semua data keamanan yang tersedia setelah insiden kemarin," kata FAA dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Reuters.

"Berdasarkan informasi awal, kami menyimpulkan bahwa interval pemeriksaan harus ditingkatkan untuk bilah kipas berlubang yang unik untuk model mesin ini, yang hanya digunakan pada pesawat Boeing 777."

Jepang juga ikut menangguhkan penggunaan pesawat Boeing jenis tersebut. Kementerian transportasi Jepang memerintahkan Japan Airlines Co Ltd (JAL) dan ANA Holdings Inc untuk menangguhkan penggunaan pesawat 777 dengan mesin PW4000 sambil mempertimbangkan apakah akan mengambil tindakan tambahan.

Kementerian transportasi mengatakan pada 4 Desember 2020, penerbangan JAL dari Bandara Naha ke Bandara Internasional Tokyo terpaksa kembali ke bandara karena munculnya kerusakan pada mesin kiri sekitar 100 kilometer di utara Bandara Naha.

Usia pesawat itu sama dengan usia pesawat United Airlines berusia 26 tahun yang terlibat dalam insiden hari Sabtu lalu. Jepang mengatakan ANA mengoperasikan 19 jenis dan JAL mengoperasikan 13 di antaranya.

Sementara Pratt & Whitney, yang dimiliki oleh Raytheon Technologies Corp, tidak dapat dihubungi untuk dimintai komentar, dan Boeing mengatakan penasihat teknisnya akan mendukung penyelidikan Badan Keselamatan Transportasi Nasional AS.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Boeing Larang Terbang 128 Pesawat Jenis 777 di Seluruh Dunia!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular