Tjahjo Finalisasi Formasi PNS yang Diboyong ke Ibu Kota Baru

Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
18 January 2021 13:25
Pegawai PNS tiba menghadiri Upacara Kemerdekaan RI ke-73 di Lapangan Banteng, Jakarta, Jumat (17/8). Upacara diikuti pejabat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan ratusan pegawai negeri sipil (PNS) DKI Jakarta yang berbaris memanjang dengan mengenakan batik Korpri biru dan celana hitam. Bagi peserta upacara pria mengenakan peci hitam. Tak ketinggalan pelajar, petugas pemadam kebakaran, anggota Kepolisian RI (Polri), Tentara Nasional Indonesia (TNI) baik itu angkatan darat, laut, dan udara ikut dalam barisan upacara.(CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Sabki

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah mengatakan telah menyelesaikan rencana pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) ke Ibukota Negara Baru di Kalimantan Timur.

Menteri PAN-RB Tjahjo Kumolo mengatakan kebutuhan PNS dari tahun ke tahun sangat dinamis, karena adanya beberapa PNS yang telah pensiun. Hal tersebut disampaikan Tjahjo sebagai jawaban atas pertanyaan Komisi II DPR yang menanyakan berapa jumlah PNS yang dibutuhkan negara setiap tahun.

"Kebutuhan berapa ini terus dinamis. Ini harus dijawab (diselaraskan) oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan kementerian Dalam Negeri. Juga ada tambahan untuk dokter, perawat, bidan, dan juga tenaga penyuluh," jelas Tjahjo dalam rapat bersama dengan Komisi II DPR, Senin (18/12021).

Kendati demikian, Tjahjo tidak merinci secara detail, berapa jumlah ASN yang dipindahkan dan bagaimana skemanya.

Dalam kesempatan itu, Tjahjo juga menceritakan sejak awal tahun 2020, pihaknya sudah melakukan pemetaan berapa jumlah PNS Pemerintah Pusat di Jakarta untuk dipindahkan ke IKN di Kalimantan Timur.

Kendati demikian, karena adanya pandemi Covid-19, Kementerian PAN-RB akan menata ulang jumlah berapa PNS yang akan dipindahkan ke IKN baru di Kalimantan Timur.

"Awal 2020 kami sudah menyusun roadmap berapa ASN Pusat yang dipindahkan kalau ibu kota baru terjadi. Ada pandemi Covid-19 perlu ditata kembali dan PAN-RB clear, itu sudah kami serahkan ke Bappenas dan Kementerian Keuangan," jelas Tjahjo.

ASN Pindah Ke Ibu Kota Baru 2024

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan seluruh aparatur sipil negara (ASN) pemerintah pusat akan bermigrasi ke ibu kota baru, saat megaproyek tersebut rampung pada 2024 mendatang.

Hal tersebut dikemukakan Jokowi saat berbincang dengan awak media di Istana Merdeka, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (17/1/2020).

"Pindah semua langsung. [...] Semua ASN. Insya Allah semua begitu," kata Jokowi.

Kepala negara mengaku telah menginstruksikan kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo untuk melakukan survei di ibu kota baru.

"Sudah kita perintahkan kepada Menteri PAN-RB untuk mensurvei dulu, pengen nggak pindah berapa persen. Harus tahu," kata Jokowi.

Terpisah, Tjahjo memastikan bahwa pemindahan ASN ke ibu kota baru, akan dilakukan secara menyeluruh dan tidak bertahap.

"Prinsip perpindahan ASN pusat K/L [kementerian/lembaga] ke ibu kota baru, sekaligus prosesnya. Tidak bertahap," kata Tjahjo seperti dikutip CNN Indonesia.

Oleh sebab itu, saat ini Kementerian PAN-RB sedang melakukan pendataan terkait dengan jumlah ASN K/L di lingkungan pemerintahan pusat. Pendataan itu berkaitan dengan jumlah pegawai yang akan memasuki masa pensiun pada 2023-2024 mendatang.

Tjahjo menerangkan pemetaan itu dilakukan sebelum Kementerian PAN-RB mensurvei ASN yang mau dipindahtugaskan ke Kalimantan Timur nanti.

Tjahjo pun menjelaskan, bila terdapat kekurangan jumlah sumber daya manusia yang akan dipindah tugaskan, bukan tidak mungkin pihaknya akan mengangkat ASN tingkat daerah untuk bekerja di K/L pemerintah pusat.

Namun, hal itu, Tjahjo masih akan diskusikan dengan pemerintah daerah setempat, yaitu Kalimantan Timur.

"Menurut saya masih bisa mengakomodir ASN pemda se-Provinsi Kaltim untuk jadi ASN pusat di ibu kota negara nanti yang prinsipnya kami akan koordinasi dengan gubernur Kaltim, sesuai kebutuhan dan kompetensinya," ujarnya.


(dru)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jadwal Pindah Ibu Kota Baru untuk PNS hingga TNI/Polri

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular