Brasil akhirnya menyetujui penggunaan darurat vaksin corona China Sinovac Biotech Ltd. Regulator kesehatan setempat, Anvisa memberi izin sekaligus ke vaksin lain asal Inggris dari produsen AstraZeneca, Minggu (17/1/2021) sore waktu setempat. (AP/Carla Carniel)
Sebelumnya, efikasi Sinovac di Brasil sempat membuat 'drama' pada penggunaan vaksin ini. Tingkat kemanjurannya setelah uji coba pada ke 13.000 ribu orang. (AP/Carla Carniel)
Ini membuat Presiden Jair Bolsonaro, yang kerap mengeluarkan komentar skeptis soal virus corona, mengkritik kredibilitas vaksin. Namun ia sendiri tak memiliki wewenang untuk otorisasi vaksin di negeri tersebut. (AP/Carla Carniel)
Penggunaan Sinovac sendiri didukung penuh Gubernur Negara Bagian Sao Paulo, Joao Doria, yang merupakan lawan politik Bolsonaro. Ia mengawasi langsung pusat biomedis yang melakukan pengujian Butantan Institute. (AP/Carla Carniel)
Melansir Reuters, beberapa menit setelah keputusan Anvisa, Monica Calazans, seorang perawat berusan 54 tahun d Sao Paulo menjadi orang pertama yang diinokulasi. Ia menerima suntukan vaksin Sinovac, CoronaVac. (AP/Carla Carniel)